News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Harga BBM Tidak Akan Turun Signifikan Meski Harga Minyak Dunia Merosot

Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas SPBU Pertamina di kawasan Gunung Sahari, Jakarta Pusat mengganti pelang harga BBM, Sabtu (3/9/2022). Pemerintah memberi sinyal akan menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) karena turunnya harga minyak mentah dunia.

Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah memberi sinyal akan menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) karena turunnya harga minyak mentah dunia.

Menurut Komisi VII DPR RI, penurunan harga BBM tidak akan signifikan karena harga minyak mentah dunia juga tidak turun drastis.

"Kami lihat bahwa ke depannya kalau sampai dilakukan penyesuaian, mungkin penyesuaiannya juga tidak terlalu banyak karena harga minyak mentah dunia juga tidak turun terlalu banyak," kata Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno kepada Tribunnews, Minggu (9/6/2024).

Eddy meyakini penurunan harga BBM hanya akan berlaku pada BBM non subsidi. Penurunan harga BBM ini dipandang juga tidak semata-mata akan mempengaruhi peningkatan volume konsumsi BBM non subsidi.

"Jadi, kami mellihat ke depannya bahwa kalaupun ada penurunan harga bbm, itu akan berdampak pada BBM non subsidi," ujar Eddy.

"Dilihat dari aspek volume, mungkin tidak terlalu besar (pengaruhnya ke konsumsi BBM non subsidi) dibanding kalau memang ada perubahan penyesuaian harga untuk BBM bersubsidi," pungkasnya.

Sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif memberi sinyal akan menurunkan harga BBM.

Pada 1 Juni 2024, PT Pertamina Patra Niaga tidak menurunkan atau menaikkan BBM bersubsidi maupun yang nonsubsidi. Artinya, harga Pertalite tetap Rp 10 ribu per liter dan harga Biosolar Rp 6.800 per liter.

Sementara harga Pertamax tetap di angka Rp 12.950 per liter dan harga Dexlite Rp 14.550 per liter.

Baca juga: Harga BBM Pertamina, Shell, BP, dan Vivo per 1 Juni 2024 Kompak Turun, Ini Rincian Terbarunya

Untuk harga BBM setelah Juni, Arifin menyebut belum ada rapat atau pertemuan untuk membahasnya. "Belum rapat-rapat, belum pertemuan," katanya, Selasa (4/6/2024).

Meski demikian, Arifin seakan memberi sinyal bahwa harga BBM bisa saja mengalami penurunan, meski ia tak mengatakannya secara gamblang.

Baca juga: Harga Minyak Dunia Turun, Menteri ESDM Beri Sinyal Harga BBM Turun

Sinyal itu Arifin lempar karena harga minyak dunia tengah mengalami penurunan. "[Harga] minyak [dunia] sudah turun, nih," ujar Arifin Tasrif.

Adapun harga minyak turun tipis pada akhir perdagangan Jumat (7/6/2024), dan membukukan kerugian mingguan ketiga berturut-turut karena investor mempertimbangkan jaminan OPEC+ terhadap data pekerjaan AS terbaru, yang menurunkan ekspektasi bahwa Federal Resere akan segera memangkas suku bunga.

Dikutip dari Kontan yang mengutip Reuters, harga minyak mentah berjangka Brent terkoreksi 25 sen menjadi $79,62 per barel, sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS turun 2 sen menjadi $75,53 per barel.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini