News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemerintah Petakan Sektor-sektor Potensial untuk Dorong Investasi Hijau di Daerah

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Staf Khusus Bidang Peningkatan Pengusaha Nasional Kementerian Investasi/BKPM M. Pradana Indraputra (kedua kanan) dalam Sustainable District Outlook.

"Tapi kami hanya bisa membantu memfasilitasi yang menjadi komitmen kami untuk membantu industri-industri dengan memajukan kabupaten-kabupaten yang punya nilai jual. Terutama di sektor perkebunan kehutannya untuk dalam tanda kutip kita jual ke investor dalam negeri maupun luar negeri," imbuhnya.

Baca juga: Dorong Ekonomi Hijau, Barito Renewables Perluas Portofolio Sektor Energi Terbarukan

Direktur Eksekutif Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) Sarman Simanjorang menyambut baik upaya LTKL yang telah menyelenggarakan Sustainable District Outlook.

“Sebagai mitra strategis ini tentu sejalan dengan apa yang dilakukan Apkasi dan kami berkomitmen untuk mendorong seluruh kabupaten anggota Apkasi untuk juga berkomitmen dan melakukan atau mereplikasi upaya yang serupa sesuai dengan karakteristik kabupaten masing-masing, menuju Indonesia Emas 2045,” tuturnya.

Kepala Sekretariat LTKL Ristika Putri Istanti menambahkan, bahwa tahun 2024 menjadi momen penting bagi Indonesia dengan pergantian pemerintahan yang mempengaruhi kebijakan dan rencana pembangunan berkelanjutan.

LTKL yang merupakan asosiasi pemerintah kabupaten yang fokus pada pembangunan dan pengelolaan lahan yang berkelanjutan, bekerja sama dengan sembilan kabupaten anggota dan 26 mitra pembangunan

Selama periode setahun ini, ada beberapa sorotan capaian yang krusial.

Di antaranya 361.309,61 hektar lahan di 9 kabupaten telah dilegalisasi melalui peraturan reforma agraria.

Selain itu, 78.421,31 hektar lahan di 6 kabupaten telah ditetapkan sebagai Lahan Pangan Pertanian Berkelanjutan (LP2B).

“Di sisi lain, 243 program bersama telah dihasilkan di 7 kabupaten, dan sebanyak 298 orang muda yang tinggal di kabupaten telah terhubung dengan green jobs,” urainya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini