TRIBUNNEWS.COM – Pasca diresmikan, Tol Cimanggis-Cibitung Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, resmi dioperasikan mulai Rabu (11/7/2024) pukul 06.00 WIB.
Adapun tol tersebut, telah diresmikan oleh Wakil Presiden RI K.H. Ma’ruf Amin, Selasa (9/7) kemarin.
Hadir pada peresmian ini, Anggota Komisi V DPR Mulyadi, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Pj. Gubernur Jabar Bey Machmudin, Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Rachman Arief Dienaputra, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Miftachul Munir, Pj. Bupati Bogor Asmawa Tosepu, Direktur Utama PT Cimanggis Cibitung Tollways Indar Barung, dan Direktur Utama PT Wijaya Karya (Persero) Tbk Agung Budi Waskito.
Sementara, Wapres didampingi oleh Plt. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Ekonomi dan Peningkatan Daya Saing Sapto Harjono Wahjoe Sedjati, Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, Staf Khusus Wapres Bidang Politik dan Hubungan Kelembagaan Robikin Emhas, dan Tim Ahli Wapres Farhat Brachma.
Dengan diresmikannya Tol Cimanggis-Cibitung, maka Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2 sepanjang 111 km tersambung seluruhnya.
Dimulai dari Cengkareng – Kunciran – Serpong – Cinere– Jagorawi – Cimanggis – Cibitung hingga Cilincing.
Pangkas Waktu Tempuh
Mengutip dari laman resmi Menpan, Proyek Strategis Nasional Jalan Tol Cimanggis-Cibitung sepanjang 26,18 KM dikelola oleh PT Cimanggis Cibitung Tollways selaku pemegang hak konsesi jalan tol dengan biaya investasi sebesar Rp10,6 Triliun.
Peresmian jalan tol ini nantinya akan membuka peluang ekonomi baru dalam jangka panjang, sehingga pemeliharaan jalan tol harus dilakukan secara berkala.
Diperkirakan, keberadaan jalan tol ini dapat memangkas waktu tempuh perjalanan dari Cimanggis ke Cibitung menjadi sekitar hanya 30–45 menit.
Lebih singkat ketimbang waktu tempuh sebelumnya yang memakan waktu hingga 1–2 jam melalui jalan arteri.
Keberadaan jalan tol ini, diklaim akan meningkatkan kelancaran pergerakan baik komuter maupun logistik di kawasan-kawasan industri besar di Jabodetabek.
Di antaranya kawasan industri Sentul, Cikarang, Cibitung, dan Cilincing.
Baca juga: Korupsi Tol MBZ, Eks Dirut Jasamarga Jalan Layang Cikampek Dkk Dituntut 4 Hingga 5 Tahun Penjara
“Konektivitas antar kawasan di wilayah Jakarta dan sekitarnya diharapkan dapat meningkat dengan terintegrasinya Jalan Tol Cimanggis–Cibitung dengan jaringan jalan tol di kawasan Jabodetabek,” tutur Wapres Ma'ruf Amin.
Kehadiran jalan tol ini, semakin menambah kapasitas jalan di wilayah yang dilaluinya.
Lantaran JORR 2 akhirnya tersambung penuh, Tol Cimanggis-Cibitung juga akan terkoneksi dengan Pelabuhan Tanjung Priok hingga Bandara Soekarno-Hatta.
Selain itu, kehadiran tol ini bisa mengurangi travel time akibat kemacetan/kepadatan lalu lintas dari Ruas Tol Cikampek yang menuju Jakarta, Bogor, Tangerang, dan sekitarnya bisa teratasi.
“Pembangunan jalan tol ini adalah awal dari pencapaian tujuan yang lebih besar lagi, yaitu kesejahteraan dan pemerataan pembangunan,” ujar wapres K.H. Ma'ruf Amin.
Berlakukan Tarif Gratis
Sesuai SK Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 1626/KPTS/M/2024, dimana Jalan Tol Cimanggis-Cibitung Seksi 2B Segmen Simpang Susun Cikeas sampai Junction Cibitung dibuka secara fungsional.
Melalui kebijakan tersebut, Tol Cimanggis-Cibitung ini dibuka tanpa tarif alias gratis.
Pembebasan tarif ini merupakan bagian dari sosialisasi jalan tol.
Biasanya penerapan operasi fungsional ini akan memakan waktu hingga 2 minggu.
Dengan demikian, diperkirakan pada akhir bulan Juli ini Tol Cimanggis-Cibitung akan mulai bertarif.
(Tribunnews.com/Namira Yunia)