Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Penyelenggaraan Jakarta Food & Hospitality Indonesia (FHI) 2024 di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran Jakarta menghadirkan banyak inovasi dari para exhibitor yang menjadi peserta dan fokus di industri makanan dan minuman (F&B) termasuk industri pemasoknya.
Pameran ini sendiri diikuti oleh lebih dari 500 perusahaan dari 20 negara dan 7 paviliun negara, termasuk Amerika Serikat, China, India, Jerman, Malaysia, Republik Korea, dan Thailand.
Selain itu, sejumlah perusahaan lokal juga berpartisipasi di kegiatan ini dan minuman matcha menjadi produk yang ditampilkan exhibitor dan banyak mendapat perhatian pengunjung.
Baca juga: Aplikasi GoPay Merchant Diluncurkan, Dukung Perjuangan UMKM Berkembang
"Kami menyuplai 50 persen kebutuhan matcha di Indonesia sebagai bahan baku makanan, minuman bubuk, hingga minuman matcha siap saji melalui solusi beverages terpadu," ujar Calvin Yong, CEO CY Beverages di sela pameran, Rabu, 24 Juli 2024.
Calvin mengklaim, perusahaannya saat ini memiliki koleksi matcha terlengkap untuk melayani klien di seluruh Indonesia mulai dari industri restoran, perhotelan, katering hingga kafe.
Pada FHI 2024 kali ini, CY Beverages tidak hanya membawa berbagai pilihan matcha, tetapi juga solusi minuman lainnya yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan penikmat setianya. “Mulai dari teh, kopi, hingga minuman kesehatan, semua akan hadir di booth kami,” tambah Calvin.
Baca juga: Jadi Fondasi Ekonomi RI, Kadin Yakin Prabowo Bakal Libatkan UMKM di Program Makan Bergizi Gratis
Didirikan pada 2016, agar tetap bisa bersaing dan kompetitif di industri ini, Calvin menyatakan perusahaannya berusaha mengikuti dinamika kebutuhan pasar dan membaca tren yang sedang berkembang.
Untuk bahan baku matcha yang digunakan dia menyatakan mengambilnya dari Jepang. Untuk menjamin kualitas produk pihaknya memilih bahan baku matcha berkualitas tinggi dari sana.
Saat ini selain fokus menggarap konsumen kelas atas yang menginginkan bahan minuman dengan kualitas premium, Calvin menyatakan pihaknya juga akan berupaya menjangkau pasar yang lebih luas.
“Saat ini penikmat matcha di Indonesia menginginkan kualitas premium, makanya kami hadirkan bahan baku berkualitas dari Jepang. Tetapi nanti akan kami jajaki matcha dari Bandung dengan harga yang lebih terjangkau,” beber Calvin.
Pihaknya juga berupaya mengikuti kebutuhan pasar dengan menambah varian.
Calvin menambahkan, di FHI 2024 pihaknya juga memperkenalkan inovasi minuman berbahan dasar ubi dna teh serta mengajak pengunjung mencobanya secara langsung.
Perusahaan ini mengajak pengunjung untuk membuktikan sendiri kualitas produk minuman mereka, mulai dari matcha, kopi, minuman berbahan baku ubi, hingga teh. Pameran FHI 2024 akan berlangsung hingga 26 Juli 2024.