TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pertumbuhan tren investasi di Indonesia yang terus meningkat secara signifikan berbanding lurus dengan perkembangan teknologi finansial.
Berdasarkan data KSEI, jumlah investor di pasar modal Indonesia mencapai 12,78 juta per April 2024.
Dalam empat bulan pertama pada tahun 2024, ada penambahan sebanyak 614.000 investor.
Melihat antusiasme dan respon positif masyarakat yang mulai sadar akan pentingnya investasi, STAR Asset Management bersama dengan DANA membuat Reksa Dana.
Baca juga: HSBC dan BNP Paribas Luncurkan Reksa Dana dengan Penempatan Investasi di Perusahaan Teknologi Dunia
CEO STAR Asset Management, Hanif Mantiq mengatakan, adanya kerja sama ini, setidaknya 180 juta masyarakat Indonesia kini memiliki akses untuk berinvestasi di reksa dana dengan mudah dan murah.
CFO DANA Indonesia, Yattha Saputra mengatakan, DANA menyambut positif kerjasama dengan STAR Asset Management yang bertujuan untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat Indonesia.
"Kehadiran fitur Reksa Dana, sejalan dengan visi dan misi kami untuk membantu masyarakat Indonesia semakin mengerti keuangan dan memiliki akses menuju layanan keuangan digital mulai dari asuransi hingga investasi," paparnya ditulis Jumat (16/8/2024).
Baca juga: Platform Digital Ini Tantang Anak Muda Berani Jadi Investor Reksa Dana
Per akhir Juli 2024, STAR Asset Management telah berhasil mengelola dana investasi masyarakat yang mencapai lebih dari Rp17,4 triliun.
Dari jumlah tersebut, lebih dari Rp7,8 triliun merupakan dana kelolaan Reksa Dana yang tersebar di berbagai kelas aset.