Antar umat beragama, kata Paus Fransiskus, dapat berbagi kehidupan dan saling mendukung satu sama lain.
Selain itu, Paus Fransiskus mengajak seluruh umat beragama untuk saling bersatu menghadapi masa-masa gelap.
"Terhadap tanda-tanda ancaman, terhadap masa-masa gelap, kita Lawan dengan tanda persaudaraan yang dengan menyambut yang lain dan menghargai identitasnya, mendorongnya menuju perjalanan bersama yang dilakukan dalam persahabatan dan yang mengantar kita menuju terang," ucap Paus Fransiskus.
Dirinya berharap komunitas-komunitas beragama dapat semakin terbuka bagi dialog antar umat beragama.
"Dan semoga menjadi sebuah simbol kehidupan bersama yang damai yang mencirikan Indonesia," kata Paus Fransiskus.
"Saya berdoa kepada Allah, Sang pencipta segala sesuatu agar ia memberkati semua mereka yang melewati terowongan ini dalam semangat persahabatan, kerukunan, dan persaudaraan," pungkas Paus Fransiskus.
Seperti diketahui, ada sebanyak 350 orang yang hadir dalam acara tersebut. Mulai dari para pemimpin dari berbagai agama.
Para pemimpin agama dari Kristen, Katolik, Hindu, Budha Konghucu para tokoh-tokoh organisasi keagamaan dari ketua pimpinan MUI, NU, Muhammadiyah dan sebagainya.