TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pertamina International Shipping (PIS) mendorong ekonomi hijau bagi masyarakat pesisir melalui inisiatif Desa Energi Berdikari (DEB) yaitu program Keluarga Nelayan Lestari (KENALI) di Desa Kelan, Bali.
Inisiatif ini kolaborasi PIS dengan Divers Clean Action (DCA) dan Kelompok Usaha Bersama (KUB) Nelayan Tanjung Sari yang menjadi bagian dari program besar BerSEAnergi untuk Laut oleh PIS.
“Dalam program KENALI ini kami bekerja sama dengan berbagai pihak termasuk komunitas nelayan untuk menghadirkan sumber energi terbarukan dan bersih di Desa Adat Kelan yang dapat dimanfaatkan untuk mendorong perekonomian khususnya masyarakat di wilayah pesisir,” ujar Corporate Secretary PIS Muhammad Baron dikutip Senin (16/12/2024).
Baca juga: Langkah Nyata Menuju Ekonomi Hijau, Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan BRI Capai Rp764,8 T
Dalam kegiatan ini, dilakukan uji coba mesin kapal yaitu Manta One sebagai inovasi teknologi mesin kapal bertenaga baterai ramah lingkungan.
PIS juga memberikan dukungan berupa 5 unit mesin kapal bertenaga listrik dan 10 unit baterai yang dapat dimanfaatkan khususnya seluruh nelayan yang tergabung dalam KUB.
Selain itu, dalam kegiatan ini juga melibatkan kelompok Ibu-Ibu KUB Tanjung Sari melalui edukasi LiteraSEA Alternatif Bluefood.
“Kami berharap dengan adanya instalasi energi hijau, serta berbagai pendampingan dan bantuan lainnya, program ini dapat meningkatkan produktivitas ekonomi masyarakat melalui cara yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan, sehingga memberikan dampak positif yang luas bagi kesejahteraan dan pemberdayaan komunitas pesisir,” ucap Wakil Ketua KUB Tanjung Sari, I Made Tama.
Melalui pendekatan terintegrasi, KENALI diharapkan dapat menjadi model kolaborasi yang dapat direplikasi di wilayah pesisir lainnya, sebagai inisiatif PIS terhadap keberlanjutan energi, lingkungan, dan pemberdayaan masyarakat.