News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tips dari Psikolog Atasi Kebosanan Saat Social Distancing: Bikin Jadwal Kegiatan

Penulis: Inza Maliana
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilusrasi memntau kegiatan belajar online/daring

TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah menganjurkan masyarakat untuk melakukan social distancing atau jarak sosial.

Hal tersebut guna menekan tingginya penyebaran virus corona atau Covid-19 yang ada di Indonesia.

Masyarakat pun ramai-ramai membuat tagar #dirumahaja agar proses social distancing bisa berjalan dengan maksimal.

Untuk mengatasi kebosanan akibat rutinitas monoton di dalam rumah, Psikolog Keluarga dari Yayasan Praktek Psikolog Indonesia (YPPI), Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi memberi beberapa tipsnya.

Menurut Adib, membuat jadwal kegiatan adalah salah satu cara untuk menambah rutinitas di rumah menjadi teratur.

"Buat jadwal kegiatan antara orangtua dan anak."

"Misalnya kegiatan saat pagi hari seperti olahraga, sarapan lalu mandi."

"Lalu kegiatan lainnya bisa baca buku, terus menonton youtube edukatif atau menonton yang ada program edukatifnya untuk belajar," ujarnya kepada Tribunnews.com, Kamis (19/3/2020).

Psikolog Keluarga Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. dari Yayasan Praktek Psikolog Indonesia (YPPI) (www.praktekpsikolog.com) yang beralamat di Bintaro, Jakarta Selatan. (Istimewa/Adib Setiawan)

Baca: Antisipasi Corona, Social Distancing Bermanfaat bagi Keluarga, Ini Kata Psikolog

Kegiatan tersebut, kata Adib, bisa dilakukan guna mencapai kurikulum yang diajarkan oleh sekolah.

"Jadi kurikulum dari sekolah juga bisa tercapai," ujar Psikolog yang biasa berpraktik di daerah Bintaro, Jakarta Selatan itu.

Selain itu, Adib menambahkan, hal positif saat social distancing, orang tua bisa terlibat langsung dalam kegiatan anak.

"Orangtua bisa terlibat langsung dalam kegiatan."

"Guru juga bisa memonitor langsung via WhatsApp atau Videocall," tuturnya kepada Tribunnews.com melalui sambungan telepon.

Adib menuturkan, orang tua yang terlibat langsung dalam kegiatan anak, rupanya bisa berpengaruh positif.

Jalan Jenderal Sudirman di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, tampak lengang di hari ke-3 pemberlakuan imbauan bekerja di rumah dan belajar di rumah, Rabu (18/3/2020). Sampai hari ini pemerintah mengumumkan 227 kasus postif corona terjadi di Indonesia (termasuk yang dinyatakan sembuh), dengan 19 diantaranya meninggal dunia. Warta Kota/Alex Suban (Alex Suban/Alex Suban)

Baca: Cegah Corona, Dewan Masjid Indonesia Anjurkan Salat Jemaah dengan Jarak Minimal 1 Meter

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini