News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Peta Sebaran Covid-19 di Indonesia: Menginfeksi 17 Provinsi, Terbanyak di DKI Jakarta

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: bunga pradipta p
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Grafis jumlah terpapar Corona hingga Sabtu (21/3/2020) sore. Total ada 450 kasus dan tersebar di 17 provinsi di Indonesia dengan Provinsi DKI Jakarta yang tercatat paling banyak.

Rapid Test

Saat ini pemerintah telah mulai melakukan rapid test sebagai tindak pencegahan penyebaran virus corona.

Achmad Yurianto mengatakan hasil rapid test yang negatif belum tentu menunjukkan yang bersangkutan tidak sedang sakit.

Pemerintah akan melakukan rapid test ke seluruh wilayah di Indonesia terutama pada kelompok yang beresiko.

Pemeriksaan rapid test itu akan disinergikan dengan kegiatan tracing pada kasus yang positif corona.

Jika nantinya didapati hasil positif, maka akan dilakukan isolasi terhadap yang bersangkutan.

Namun demikian, Yuri mengingatkan bahwa hasil negatif dari rapid test juga belum menjadi jaminan jika yang bersangkutan tidak sedang sakit.

"Hasil negatif dari rapid test, tidak memberikan jaminan bahwa yang bersangkutan sedang tidak sakit," kata Yuri seperti disiarkan YouTube BNPB.

Baca: BREAKING NEWS Update Corona di Indonesia 21 Maret: 450 Positif Covid-19, 38 Meninggal, 20 Sembuh

Baca: Pernyataan Jokowi Terkait soal Covid-19, Siapkan Obat hingga Mulai Rapid Test di Wilayah Terjangkit

Juru Bicara Penanganan Corona, Achmad Yurianto (Kompas TV)

Bisa saja pada pemeriksaan ini didapatkan hasil negatif pada orang yang sudah terinfeksi oleh virus corona, namun karena respon imun belum muncul sehingga hal itu tidak terdeteksi.

"Respon serologi, respon imunitasnya belum muncul, ini sering terjadi pada infeksi yang masih berada di bawah 7 haru atau 6 hari, hasilnya akan negatif," jelasnya.

"Oleh karena itu, ini akan diulang lagi untuk 6 hari atau 7 harui kemudian dengan pemeriksan yang sama," lanjut Yuri.

Yuri berharap, masyarakat yang dinyatakan negatif tetap melakukan protokol kesehatan seperti melakukan social distancing.

Untuk hasil positif, nantinya juga akan ditindaklanjuti oleh petugas medis.

Pasien yang dinyatakan positif corona bisa saja tidak dilakukan perawatan di rumah sakit namun dilakukan isolasi di rumah.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini