News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

20 Gambar Poster Pencegahan Virus Corona, Bagikan di WhatsApp, IG, dan FB

Penulis: Sri Juliati
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

20 Gambar Poster Pencegahan Virus Corona, Bagikan di WhatsApp, IG, dan FB

TRIBUNNEWS.COM - Berikut kumpulan poster pencegahan virus corona yang bisa dibagikan ke media sosial.

Virus corona telah ditetapkan sebagai wabah sekaligus bencana nasional di Indonesia.

Jumlah kasus pasien positif virus corona di Indonesia juga semakin bertambah.

Per Rabu (25/3/2020) kemarin, jumlah pasien positif virus corona menjadi 790 orang.

Dari jumlah itu, sebanyak 58 pasien meninggal dunia dan 31 dinyatakan sembuh.

Baca: 6 Gejala Virus Corona Ringan yang Tak Boleh Disepelekan: Kelehahan Fisik & Mental hingga Sakit Perut

Baca: Warga Nekat Gelar Pesta dan Sengaja Langgar Social Distancing, Berakhir 1 Orang Positif Corona

Baca: BREAKING NEWS Pemenang Top Chef Floyd Cardoz Meninggal Dunia di Usia 59 Tahun karena Virus Corona

Semakin meningkatnya jumlah kasus virus corona di Indonesia seharusnya membuat kita lebih waspada.

Turuti imbauan pemerintah dengan melakukan social distancing atau langsung mengisolasi diri bila memiliki gejala-gejala terjangkit virus corona.

Hal ini dilakukan agar virus corona tidak menyebar bahkan menulari orang-orang di sekitar kita.

Ada berbagai cara yang dapat kita lakukan untuk ikut terlibat dalam pencegahan virus corona.

Cara yang paling mudah adalah membagikan sejumlah poster berisi imbauan dan pencegahan virus corona.

Baca: Lawan Virus Corona, Rachel Venya Sudah Kumpulkan Donasi Rp. 7,5 Miliar

Baca: Presiden Chechnya Rusia: Siapa yang Tak Patuh Karantina Corona, Harus Dieksekusi

Tribunnews.com telah mengumpulkan sejumlah poster pencegahan virus corona lewat situs covid19.go.id.

Anda dapat membagikan poster pencegahan virus corona ini lewat WhatsApp (WA), Facebook (FB), dan Instagram (IG).

Bisa juga dengan memasangnya sebagai status di media sosial.

Berikut kumpulan poster pencegahan virus corona, dikutip Tribunnews.com dari situs covid19.go.id:

1. Seputar Corona Virus

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

2. Cara Memakai Masker yang Benar

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

3. Cuci Tangan Pakai Sabun

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

4. Etika Batuk yang Baik

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

5. Gerakan Masyarakat Hidup Sehat

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

6. Hal yang Harus Diketahui Seputar COVID-19

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

7. Kurangi Risiko Tertular Virus Corona

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

8. Panduan Apa yang Perlu Dilakukan Bila Sakit

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

9. Mengurangi Kontak Antar Warga (Social Distancing)

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

10. Mengatasi Stres Selama Wabah COVID-19

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

11. Tips Tetap Sehat Saat Perjalanan

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

12. Tips Tetap Sehat saat Bepergian

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

13. Tips Mengurangi Risiko Tertular Virus Corona

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

14. Sistem Bekerja dari Jarak Jauh

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

15. Tips di Tempat Kerja: Rajin Mencuci Tangan

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

16. Panduan Virus Corona untuk Orang Tua

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

17. Panduan Bagi Orang-orang Berisiko

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

18. Panduan Virus Corona untuk Tokoh Agama dan Masyarakat

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

19. Panduan Virus Corona Bagi Tenaga Kesehatan

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

20. Panduan Virus Corona untuk Ibu Hamil

Poster pencegahan virus corona (covid19.go.id)

Terakhir dalam bahasa Banyumas:

Poster pencegahan virus corona (ISTIMEWA)

Gejala dan Cara Penanganan Virus Corona

Gejala awal seseorang terjangkit virus corona mirip dengan gejala influenza dan flu biasa.

Hal inilah yang membuat banyak dari kita sulit membedakan mana gejala virus corona dan flu biasa.

Namun, gejala utama infeksi virus corona adalah demam, rasa lelah, dan batuk kering.

Gejala tersebut muncul dalam 1-14 hari sejak terpapar virus yang memiliki nama Covid-19 ini.

Di kasus-kasus yang tertentu, infeksi virus corona dapat menyebabkan pnemonia dan kesulitan bernapas.

Dengan mengetahui gejala awal virus corona, Anda dapat melakukan sejumlah protokol kesehatan untuk penanganan yang benar agar mengurangi penyebaran virus corona.

Berikut protokol kesehatan jika Anda atau seseorang terdekatmu mengalami gejala Covid-19 dikutip dari sehatnegeriku.kemkes.go.id:

1. Jika Anda atau orang terdekat merasa tidak sehat dengan kriteria:

a. Demam lebih dari 38°C; dan

b. Batuk/pilek/nyeri tenggorokan, istirahatlah yang cukup di rumah dan minum air yang cukup.

Bila tetap merasa tidak nyaman, keluhan berlanjut, atau disertai dengan kesulitan bernapas (sesak atau napas cepat), segera memeriksakan diri ke fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes).

Pada saat berobat ke fasyankes, Anda harus lakukan tindakan berikut:

a. Gunakan masker.

b. Apabila tidak memiliki masker, ikuti etika batuk/bersin yang benar dengan cara menutup mulut dan hidung dengan tisu atau lengan atas bagian dalam.

c. Usahakan tidak menggunakan transportasi massal.

2. Tenaga kesehatan (nakes) di fasyankes akan melakukan screening pasien dalam pengawasan COVID-19:

a. Jika memenuhi kriteria pasien dalam pengawasan COVID-19, maka Anda akan dirujuk ke salah satu rumah sakit (RS) rujukan.

b. Jika tidak memenuhi kriteria pasien dalam pengawasan COVID-19, maka Anda akan dirawat inap atau rawat jalan tergantung diagnosa dan keputusan dokter fasyankes.

3. Jika akan diantar ke RS rujukan menggunakan ambulans fasyankes didampingi oleh nakes yang menggunakan Alat Pelindung Diri (APD).

4. Di RS rujukan, bagi Anda yang memenuhi kriteria pasien dalam pengawasan COVID-19 akan dilakukan pengambilan spesimen untuk pemeriksaan laboratorium dan dirawat di ruang isolasi.

5. Spesimen akan dikirim ke Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Jakarta.

Hasil pemeriksaan pertama akan keluar dalam waktu 1 x 24 jam setelah spesimen diterima.

a. Jika hasilnya positif:

I. maka Anda akan dinyatakan sebagai kasus konfirmasi COVID-19.

II. Sampel akan diambil setiap hari.

III. Anda akan dikeluarkan dari ruang isolasi jika pemeriksaan sampel dua kali berturut-turut hasilnya negatif.

b. Jika hasilnya negatif, Anda akan dirawat sesuai dengan penyebab penyakit.

Jika Anda sehat, namun:

1. Ada riwayat perjalanan 14 hari yang lalu ke negara dengan transmisi lokal COVID-19, lakukan self monitoring melalui pemeriksaan suhu tubuh 2 kali.

Jika muncul demam lebih dari 38°C atau gejala pernapasan seperti batuk/ pilek/nyeri tenggorokan/sesak napas segeralah periksakan diri Anda ke fasyankes.

2. Merasa pernah kontak dengan kasus konfirmasi COVID-19, segeralah melapor ke petugas kesehatan dan periksakan diri Anda ke fasyankes.

Untuk selanjutnya, Anda akan diperiksa spesimennya.

(Tribunnews.com/Sri Juliati)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini