Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jumlah penderita penyakit akibat coronavirus disease (covid)-19 terus bertambah. Sampai Kamis (26/3/2020) ini, jumlah pasien positif sebanyak 893 kasus, 35 orang sembuh, dan 78 orang meninggal dunia.
Bupati Kabupaten Natuna Abdul Hamid Rizal memandang serius pendemi corona.
Baca: UPDATE Virus Corona di Indonesia Semakin Meluas, Tambah 3 Provinsi Baru dengan Total 893 Kasus
Baca: Tangis Penyesalan Evi Tak Bisa Lihat Jasad Kedua Orang Tua yang Meninggal karena Virus Corona
Dia memerintahkan seluruh jajaran di Kabupaten Natuna membantu kinerja Satgas Covid-19 Kabupaten Natuna semaksimal mungkin agar Natuna bersih dari Corona.
"Saya meminta siapapun yang memasuki Kabupaten Natuna baik melalui laut maupun udara, untuk diperiksa kesehatan dan melalui sanitasi petugas tanpa kecuali, dan melakukan karantina mandiri selama 14 hari untuk mengantisipasi adanya virus yang terbawa dari luar Natuna," kata dia, dalam keterangannya, Kamis (26/3/2020).
Dia meminta masyarakat meningkatkan kesadaran menjaga kebersihan pribadi dan lingkungan, dengan cara mencuci tangan menggunakan sabun, menjaga jarak aman, tidak berkerumun dan memakai masker bagi yang menderita batuk, pilek atau sedang tidak enak badan.
Dia menetapkan kebijakan untuk bekerja dari rumah bagi aparatur sipil negara (ASN), belajar di rumah bagi para pelajar, membatasi diri untuk tidak bepergian jika tidak sangat penting.
"Meniadakan acara-acara yang sifatnya mengumpulkan massa dan berkoordinasi dengan unsur pimpinan lainnya di Natuna adalah juga bentuk upaya pencegahan yang diharapkan bisa efektif," kata dia.
Dia menilai Natuna diuntungkan adanya posisi geografis yang terpisah jauh dari wilayah Indonesia lainnya, sehingga mestinya tidak sulit melakukan kontrol terhadap lalulintas manusia dan barang yang dicurigai akan membawa virus corona masuk ke Natuna.
Namun, kata dia, hal ini hanya bisa dilakukan dengan baik jika seluruh unsur pemerintah dan masyarakat memiliki kesadaran yang baik.
Untuk mengatasi corona, pihaknya menyediakan anggaran 15 Miliar yang dialokasikan sebesar-besarnya untuk kegiatan pencegahan dan penanganan Covid-19.
Dia juga menyerahkan gaji bupati kepada Satgas untuk dipergunakan sebagai intensif dan bantuan kebutuhan pokok bagi tenaga kesehatan yang terlibat dalam penanganan wabah ini.
"Teknis alokasinya diserahkan sepenuhnya kepada Ka Satgas Covid-19 Kabupaten Natuna," tambahnya.