TRIBUNNEWS.COM - Paban IV/Operasi Dalam Negeri, Staf Operasi TNI, Kolonel Inf Aditya Nindra Pasha menjelaskan bahwa Alat Perlindungan Diri (APD) telah didistribusikan di tiap provinsi di Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Aditya dalam konferensi pers, Jumat (27/3/2020) pagi, di Gedung BNPB.
Aditya mengatakan, untuk APD petugas medis sudah dialokasikan tetapi belum sempat didistribusikan.
"Ada beberapa provinsi di antaranya adalah Provinsi Riau, Provinsi Jambi, Provinsi Bengkulu."
"Kemudian Provinsi Sumatera Selatan, Provinsi Gorontalo dan Provinsi Sulawesi Tengah," ujar Aditya, seperti dikutip dari tayangan KompasTV.
Aditya mengatakan, pelaksanaan pendistribusian dilakukan dengan dua skema.
Pertama, APD tersebut akan didorong khususnya kepada daerah-daerah yang memiliki kesulitan transportasi.
"Dalam hal ini TNI telah membantu untuk mendukung atau melaksanakan distribusi ke wilayah di Provinsi Papua dan Papua Barat."
"Juga beberapa daerah yang berada di wilayah perbatasan," terangnya.
Hal ini dilakukan untuk mempercepat alat APD di daerah, sehingga dapat segera diprioritaskan atau diberikan kepada wilayah-wilayah yang membutuhkan.
"Juga ada proses yang dilakukan oleh masing-masing provinsi, mereka mengirimkan penghubung-penghubung yang ada di Jakarta."
Baca: Pemprov DKI Jakarta Buka Pendaftaran Relawan Tenaga Kesehatan untuk Penanganan Corona, Akses di Sini
Baca: Cerita Anggota DPRD Sumut Positif Corona setelah Lakukan Kunjungan Kerja
"Kemudian mereka datang langsung untuk mengambil APD tersebut."
"Dibantu oleh beberapa alat angkut yang disediakan oleh TNI yang berada atau berasal dari masing-masing wilayah," terangnya.
Sehingga proses ini bisa dilaksanakan dengan lebih cepat.