TRBUNNEWS.COM -- Sejumlah WNA China pakai alat pelindung diri (APD) di Bandara Soekarno Hatta (Soetta) Tangerang jadi perhatian masyarakat.
Bahkan, penampakan WNA China pakai APD di Bandara Soetta itu menjadi viral di media sosial (medsos) saat ini.
Hal itu, berawal dari beredarnya sebuah video WNA China memakai APD di Bandara Soetta Tangerang tersebut.
Penampakan WNA China pakai APD di Bandara Soetta, diketahui terjadi pada Kamis (26/3/2020), malam.
Baca: 140 TKI di Rumah Perlindungan Trauma Center Senggarang Tanjungpinang Jalani Pemeriksaan Kesehatan
Baca: Kemenag Persilahkan Gunakan Dana BOS dan BOP untuk Pencegahan Covid-19
Baca: Tegas, Klub Belgia Ini Beri Opsi soal Gaji Pemain di Tengah Pandemi Corona
Mereka berduyun-duyun berjalan di area Bandara Internasional Soetta Tangerang.
Pihak Bandara Soetta pun menjelaskan mengenai kejadian tersebut.
Hal tersebut, dibenarkan langsung Senior Manager Branch Communication and Legal Bandara Soetta, Febri Toga Simatupang.
"Video yang beredar tersebut adalah proses check in penumpang tujuan pnenopen di island D Terminal 3 Bandara Soetta," ujar Febri kepada Warta Kota, Jumat (27/3/2020).
Menurutnya mereka merupakan sedang melakukan proses pemberangkatan di Bandara Soekarno-Hatta.
"Video itu proses keberangkatan WNA China untuk kembali ke negaranya," ucapnya.
Febri menyebut para WNA China tersebut telah meninggalkan Indonesia dengan menumpangi pesawat charter yang berangkat sekitar pukul 17.00 WIB.
"Tadi yang berangkat itu jumlahnya ada 124 orang," kata Febri.
Seperti diketahui Indonesia telah menutup penerbangan dari dan menuju Cina sejak 5 Februari 2020.
Para WN China itu nantinya terlebih dahulu transit di Kamboja untuk bisa tiba ke kampung halamannya.
"Mereka tujuannya ke Kamboja. Saya tidak ingin berandai-andai, mungkin mereka mau balik ke China tapi kan tujuan ke sana ditutup," ungkapnya.
Terkait para WNA China itu mengenakan APD (alat pelindung diri) Febri tak berkomentar lebih jauh.
Namun, ia menegaskan mereka telah melewati pengecekan COVID-19.
"Ya itu hak setiap penumpang memakai APD. Dia kan sudah dicek suhunya melalui SCP 2," papar Febri.
Sebuah video puluhan warga negara asal China di Bandara Haluoleo Kendari menjadi viral di media sosial (medsos).
Di video puluhan WNA China di Bandara Haluoleo Kendari tersebut, terdengar WNA China diteriaki virus corona.
Diketahui, puluhan WNA China tiba di Bandara Haluoleo Kendari, pada Minggu (15/3/2020), malam.
Video berdurasi 58 detik itu memperlihatkan sebanyak 40 WNA yang merupakan tenaga kerja asing asal China.
Mereka datang lengkap dengan koper, serta menggunakan masker keluar dari ruangan kedatangan Bandara Haluoleo Kendari.
Dalam video itu terdengar suara seseorang meneriakkan WA dan mengaitkan dengan virus corona yang telah mewabah di seluruh dunia.
Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Tenggara (Sultra) Brigjen Pol Merdisyam membenarkan video tersebut.
Ia mengatakan, TKA China itu datang dari Jakarta usai mengurus perpanjangan visa dan izin kerja.
Selanjutnya, mereka akan kembali bekerja di perusahaan smelter yang ada di Sultra.
“Mereka baru datang dari Jakarta bukan dari China. Memang selama ini belum pernah pulang ke China. Mereka akan ke Morosi untuk bekerja kembali,” ungkap Kapolda saat dikonfirmasi di Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur Sultra, Minggu (15/3/2020) malam.
Dijelaskannya, 40 TKA tersebut telah dilengkapi dengan surat dari karantina kesehatan pelabuhan (KKP) dan perizinan dari Imigrasi sebelum tiba di Kendari.
Akibat video itu, lanjut Merdisyam, telah terjadi keresahan di tengah masyarakat dan menjadi viral setelah ada yang mengupload di media sosial.
Karena itu ia mengimbau kepada masyarakat agar tidak menyebar informasi yang membuat keresahan karena bisa dijerat pidana undangan-undangan Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
“Ini peringatan keras bagi masyarakat, jangan sengaja meng-upload berita yang meresahkan masyarakat"
"Saya sampaikan sekali lagi bukan dari China, dan telah mengantongi surat dari karantina kesehatan pelabuhan,” tegas Kapolda Sultra.
Informasi yang berhasil dihimpun Kompas.com, puluhan TKA asal China tiba di Bandara Haluoleo Kendari tiba pukul 19.35 Wita.
Mereka menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 696 dari Jakarta-Kendari.
Kedatangan TKA di Bandara Haluoleo Kendari, usai memperpanjang visa istimewa di kantor Dubes China yang ada di Jakarta.
Visa istimewa yang dimaksud, karena pesawat dari Jakarta tujuan ke China sudah tidak beroperasional setelah virus corona menyebar dan selama di Jakarta juga para TKA telah dikarantina.
(Andika Panduwinata)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Sejumlah WNA China Pakai APD di Bandara Soetta Viral di Media Sosial, Begini Pengakuan Pihak Bandara,