TRIBUNNEWS.COM - Kematian akibat virus Corona di Italia semakin memuncak.
Italia telah mencatat 919 kematian akibat Covid-19 dalam sehari, hingga Jumat (27/3/2020) malam waktu setempat.
Jumlah tersebut merupakan angka harian tertinggi sejauh wabah Corona menyerang Italia.
Hingga berita ini diturunkan, menurut worldometers.info, 9.134 warga Italia meninggal akibat virus Corona.
Sebanyak 86.498 orang telah terinfeksi Covid-19.
Baca: Viral Foto PM Italia Menangis karena Telat Lockdown, Ternyata Hoax, Ini Fakta Sebenarnya
Baca: Prediksi WHO Terbukti, Amerika Kini Jadi Pusat Pandemi Corona, Lampaui China dan Italia
Sementara itu, 10.950 orang sembuh.
Sementara 66.414 orang masih menjalani perawatan, dengan 5.909 kasus baru terjadi dalam sehari.
Dilansir BBC, Italia adalah negara yang paling parah terkena dampak Corona di Eropa.
Hampir semua wilayah telah ditutup.
Warga pun diperintah untuk tinggal di rumah.
Lombardy bagian utara adalah wilayah dengan kasus tertinggi di italia.
Peningkatan tajam dalam kematian akibat Covid-19 terjadi di sana.
Dari 919 kematian nasional yang tercatat pada 24 jam terakhir, 541 kematian berada di wilayah Lombardy.
Kasus yang semakin bertambah juga menimbulkan ketakutan di bagian selatan negara yang lebih miskin.
Presiden wilayah Campania di sekitar Naples, Vincenzo De Luca, memberikan pernyataan pada Kamis (26/3/2020) lalu.
De Luca mengatakan, pemerintah pusat tidak menyediakan ventilator dan peralatan penyelamat hidup lainnya yang telah dijanjikan.
"Pada titik ini, ada kemungkinan nyata bahwa tragedi Lombardy juga akan terjadi di selatan," katanya.
Pada hari yang sama, Perdana Menteri Italia, Giuseppe Conte, mengatakan semua Eropa akan dilanda resesi parah.
Dia berjanji akan meluncurkan paket stimulus ekonomi kedua untuk Italia, setidanya senilai 25 miliar Euro.
Berikut data lima besar negara Eropa dengan kasus Covid-19 tertinggi, dimulai dari yang tertinggi, menurut worldometers.info, per Sabtu (28/3/2020) pagi:
1. Italia
Total kasus : 103.729
Kematian : 9.134
Sembuh : 10.950
2. Spanyol
Total kasus : 65.719
Kematian : 5.138
Sembuh : 9.357
3. Jerman
Total kasus : 50.871
Kematian : 351
Sembuh : 6.658
4. Prancis
Total kasus : 32.964
Kematian : 1.995
Sembuh : 5.700
5. Inggris
Total kasus : 14.543
Kematian : 759
Sembuh : 135
(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasia)