News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

FOTO-FOTO Kota Tegal Hari Pertama Local Lockdown

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono memulai local lockdown di Kota Tegal hari ini, Senin (30/3/2020).

TRIBUNNEWS.COM – Pemerintah Kota Tegal telah memulai local lockdown atau isolasi wilayah di Kota Tegal hari ini, Senin (30/3/2020).

Pada hari pertama isolasi wilayah, Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono mengatakan masih melanjutkan penutupan akses sejumlah jalan.

Penutupan jalan dilakukan pada jalur-jalur masuk wilayah Kota Tegal.

"Belum seluruhnya, kita hari ini melanjutkan penutupan jalur akses sejumlah jalan masuk di Kota Tegal," kata Dedy, Senin (30/3/2020).

"Sehingga bila ada orang dari luar kota yang masuk harus melalui mekanisme dulu," tambahnya.

Dari pantauan Tribunnews.com, tampak kepadatan lalu lintas dan aktivitas warga di sisi selatan Kota Tegal.

Lalu lintas kendaraan terlihat di kawasan sekitar pintu keluar tol Tol hingga batas Kota Tegal di Jalan Sultan Agung.

Di wilayah Kota Tegal aktivitas pertokoan, warung makan, serta perdagangan umum juga masih telihat.

Hari pertama lokal lockdown atau isolasi wilayah di Tegal, lengang di pusat kota Senin (30/3/2020) siang. (Tribunnews.com/ytz)

Diketahui, ada alasan kebijakan mengisolasi wilayah secara terbatas.

Alasan tersebut, untuk mengurangi pergerakan warga dan kendaraan dari luar kota.

"Yang saya muliakan Presiden Indonesia Pak Joko Widodo, Gubernur Jateng, dan seluruh kepala daerah. Saya segenap Forkompimda Kota Tegal, melaksanakan isolasi wilayah untuk membantu pemerintah pusat untuk menangani virus corona," kata Dedy dikutip dari Kompas.com.

Menurutnya, masih perlu kesadaran masyarakat Kota Tegal dan sekitarnya untuk memahami kebijakan yang diambil.

Baca: BREAKING NEWS Mulai Petang Ini Bus AKAP dan Bus Pariwisata dari Jabodetabek Dilarang Beroperasi

Dedy pun menyampaikan permohonan maaf apabila kebijakannya tersebut menuai pro kontra.

"Hal yang saya lakukan ini mungkin dipandang memberatkan, saya pribadi Wali Kota Tegal memohon maaf. Kembali lagi saya lebih baik dibenci daripada maut menjemput mereka," ujar Dedy.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini