TRIBUNNEWS.COM - Kasus Covid-19 di Indonesia masih terus bertambah.
Pada hari ini, Senin (6/4/2020) dilaporkan terdapat tambahan 218 kasus baru sehingga total kasus positif kini menjadi 2.491.
Kasus kematian juga masih bertambah.
Tedapat 11 kematian baru yang dilaporkan, sehingga total kasus meninggal dunia sebanyak 209 kasus.
Baca: BREAKING NEWS Kasus Corona 6 April di Indonesia Naik Jadi 2.491 Kasus, 209 Meninggal, 192 Sembuh
Kabar baiknya, kasus sembuh bertambah 28 sehingga total pasien sembuh sebanyak 192 orang.
Penambahan kasus sebanyak 218 kasus hari ini menjadi yang tertinggi sejak kasus Corona diumumkan pada 2 Maret lalu.
Masih bertambahnya kasus Corona menunjukkan penyebaran virus yang pertama ditemukan di Wuhan, China ini masih belum bsia dikendalikan.
Untuk menekan penyebaran virus Corona, masyarakat diimbau tidak keluar rumah dan menjaga jarak.
Agar lebih memahami tentang penyebaran virus corona, kenali gejala dan pencegahan virus Corona.
Gejala Virus Corona
Dikutip dari dokumen Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 yang diterbitkan Kementerian Kesehatan, tanda dan gejala umum infeski Covid-19 antara lain gejala gangguan pernafasan seperti demam, batuk dan sesak nafas.
Pada kasus yang berat, virus ini dapat menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan akut, gagal ginjal bahkan kematian.
Tanda dan gejala klinis yang dilaporkan pada sebagian besar kasus adalah demam, dengan beberapa kasus mengalami kesulitan bernapas, dan hasil rontgen menunjukkan infiltrat pneumonia luas di kedua paru.
Baca: Pandemi Corona Tak Halangi Perusahaan Gelar Perekrutan Massal, Jarak 5 Meter di Lapangan
Virus Corona ini mengalami masa inkubasi (masa masuknya virus sampai dengan muncul gejala) rata-rata 5-6 hari dengan masa inkubasi terpanjang 14 hari.
Jika Anda mengalami gejala mirip virus Corona, Anda tak perlu panik.
Segera datang ke fasilitas kesehatan untuk dilakukan pemeriksaan oleh dokter.
Gejala Virus Corona Hari ke Hari
Berikut gejala umum yang berkembang di antara pasien tipikal dari hari ke hari yang dikutip dari Business Insider:
- Hari 1: Pasien demam.
Mungkin juga mengalami kelelahan, nyeri otot, dan batuk kering.
Sebagian kecil mungkin mengalami diare atau mual satu atau dua hari sebelumnya.
- Hari 5: Pasien mungkin mengalami kesulitan bernafas.
Terutama jika mereka lebih tua atau memiliki kondisi kesehatan yang sudah ada sebelumnya.
- Hari 7: Ini adalah berapa lama, rata-rata, sebelum pasien dirawat di rumah sakit, menurut penelitian Universitas Wuhan.
- Hari 8: Pada titik ini, pasien dengan kasus yang parah (15 persen, menurut CDC China) mengembangkan sindrom gangguan pernapasan akut, penyakit yang terjadi ketika cairan memenuhi paru-paru.
ARDS sering kali berakibat fatal.
- Hari 10: Jika pasien memiliki gejala yang memburuk, mereka kemungkinan besar dirawat di ICU.
Pasien-pasien ini mungkin memiliki lebih banyak sakit perut dan kehilangan nafsu makan daripada pasien dengan kasus yang lebih ringan.
Hanya sebagian kecil yang meninggal dunia.
- Hari 17: Rata-rata, pasien yang sembuh dari virus, bisa keluar dari rumah sakit setelah 2 1/2 minggu.
Pencegahan Virus Corona
Virus Corona dikenal sangat cepat menular.
Karena itu penting bagi masyarakat untuk sebisa mungkin tidak tertular virus Corona.
Berdasarkan bukti yang tersedia, Covid-19 ditularkan melalui kontak dekat dan droplet, bukan melalui transmisi udara.
Baca: Ini Daftar 25 Dokter yang Gugur saat Pandemi Corona
Orang-orang yang paling berisiko terinfeksi adalah mereka yang berhubungan dekat dengan pasien Covid-19 atau yang merawat pasien Covid-19.
Berikut langkah-langkah pencegahan yang direkomendasikan Kemenkes:
- Melakukan kebersihan tangan menggunakan hand sanitizer jika tangan tidak terlihat kotor atau cuci tangan dengan sabun jika tangan terlihat kotor.
- Menghindari menyentuh mata, hidung dan mulut
- Terapkan etika batuk atau bersin dengan menutup hidung dan mulut dengan lengan atas bagian dalam atau tisu, lalu buanglah tisu ke tempat sampah
- Pakailah masker medis jika memiliki gejala pernapasan dan melakukan kebersihan tangan setelah membuang masker (Imbauan pemerintah terbaru, penggunaan masker juga diberlakukan untuk mereka yang sehat).
- Menjaga jarak (minimal 1 meter) dari orang yang mengalami gejala gangguan pernapasan.
(Tribunnews.com/Daryono)