Baca: Tak Ada Pilihan, New York Kuburkan Korban Virus Corona di Pulau Hart
Baca: Berjarak Hanya Sekitar 80 Km, Warga Bandar Lampung Tak Mendengar Dentuman Gunung Anak Krakatau
Kebiasaan barunya dengan lebih banyak kelinci ini membuat hari-harinya lebih menyenangkan.
"Ini seperti sumber ketenanganku sekarang. Sekarang aktivitas ini menyibukkanku setiap hari, memelihara mereka, dan sebaliknya, mereka membuatku bahagia," ungkapnya.
Sebenarnya, tempat penampungan itu tidak serta merta mengizinkan orang untuk memelihara kelinci, namun kali ini ada pengecualian.
"Sejak 13 Maret, itulah awal mula kami memutuskan untuk membuka tawaran mengasuh kelinci besar-besaran," ujar Katy Hansen, direktur marketing dan komunikasi di penampungan kelinci.
Setelah diputuskan para kelinci boleh dipelihara orang-orang, seluruh kelinci langsung diminati oleh warga New York.
"Sepertinya sudah tak ada lagi kelinci yang bisa dipelihara dari penampungan kami," ujar Hansen.
Update corona dunia
Berikut data terbaru korban virus corona per Sabtu (11/4/2020) pukul 17.50 WIB, dikutip Tribunnews.com dari worldometers.info:
1. Amerika Serikat
Total kasus: 503.177
Meninggal: 18.761
Sembuh: 27.314
Dirawat: 457.102