News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Jelang Paskah, Warga New York Beramai-ramai Pelihara Kelinci untuk Teman Karantina

Penulis: Ifa Nabila
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi kelinci di rumah.

Baca: Tak Ada Pilihan, New York Kuburkan Korban Virus Corona di Pulau Hart

Baca: Berjarak Hanya Sekitar 80 Km, Warga Bandar Lampung Tak Mendengar Dentuman Gunung Anak Krakatau

Kebiasaan barunya dengan lebih banyak kelinci ini membuat hari-harinya lebih menyenangkan.

"Ini seperti sumber ketenanganku sekarang. Sekarang aktivitas ini menyibukkanku setiap hari, memelihara mereka, dan sebaliknya, mereka membuatku bahagia," ungkapnya.

Sebenarnya, tempat penampungan itu tidak serta merta mengizinkan orang untuk memelihara kelinci, namun kali ini ada pengecualian.

"Sejak 13 Maret, itulah awal mula kami memutuskan untuk membuka tawaran mengasuh kelinci besar-besaran," ujar Katy Hansen, direktur marketing dan komunikasi di penampungan kelinci.

Setelah diputuskan para kelinci boleh dipelihara orang-orang, seluruh kelinci langsung diminati oleh warga New York.

"Sepertinya sudah tak ada lagi kelinci yang bisa dipelihara dari penampungan kami," ujar Hansen.

Update corona dunia

Berikut data terbaru korban virus corona per Sabtu (11/4/2020) pukul 17.50 WIB, dikutip Tribunnews.com dari worldometers.info:

1. Amerika Serikat

Total kasus: 503.177

Meninggal: 18.761

Sembuh: 27.314

Dirawat: 457.102

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini