News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Update Kasus Covid-19 di Indonesia: Saat Ini Tercatat Ada 193.571 ODP dan 17.754 PDP

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Corona, Achmad Yurianto dalam jumpa pers, Jumat (10/4/2020).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengungkap jumlah orang dalam pemantauan (ODP) saat ini mencapai 193.571 orang.

Angka ini naik dari hari sebelumnya, Selasa (21/4/2020) dengan angka 186.330 orang.

"Jumlah Orang Dalam Pemantauan adalah sebanyak 193.571 orang," ujar Achmad Yurianto dalam jumpa pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta Timur, Rabu (22/4/2020).

Baca: Update Corona di Indonesia, 22 April: ODP 193.571 Kasus, PDP 17.754, Pasien Sembuh Naik 71 Orang

Menurut Achmad Yurianto, dari jumlah tersebut sebagian besar para ODO tersebut telah selesai dilakukan pemantauan.

Data tersebut dihimpun secara berjenjang dari kabupaten atau kota hingga tingkat provinsi.

Sementara Pasien Dalam Pengawasan sebanyak 17.754 orang.

Baca: Update Kasus Covid-19 di Indonesia Hari Ini: 7.418 Positif Corona, 913 Sembuh, 635 Meninggal

Angka ini meningkat dari hari sebelumnya yang mencatat 16.763 orang.

"PDP 17.754 orang yang saat ini kita rawat dan menunggu hasil konfirmasi laboratorium," ucapnya.

Angka kasus corona di Indonesia

 Angka kasus virus corona atau Covid-19 di Indonesia kembali bertambah.

Juru Bicara Pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan hingga Rabu (22/4/2020) pukul 12.00 WIB, ada penambahan sebanyak 283 pasien.

Sehingga total kasus positif corona meningkat menjadi 7.418 orang.

Baca: 2 Pasien Sembuh, Hingga Saat Ini RSPI Sulianti Saroso Sembuhkan 97 Pasien 

"Untuk konfirmasi positif total 7.418 orang," ujar Achmad Yurianto di Graha BNPB, Jakarta Timur, Rabu (22/4/2020).

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini