News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Pemerintah Telah Operasikan 45 Laboratorium Pemeriksaan Spesimen Corona

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

RAPID TES DRIVE THROUGH - Petugas medis Rumah Sakit Katolik St. Vincentius A Paulo Surabaya (RKZ) memberi layanan rapid test COVID-19 secara drive through yang pertama di Surabaya, Selasa (21/4). Peserta rapid test drive through cukup duduk di atas kendaraan dan tim laboratorium RKZ yang akan mengambil sampel darah. Proses berlangsung tak lebih dari 10 menit dan hasil lab dikirim via email maksimal 2 jam kemudian. Biaya rapid test drive through di RKZ ini dibanderol dengan harga Rp 398 ribu. SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah telah mengoperasikan 45 Laboratorium untuk memeriksa spesimen pasien corona yang menggunakan metode Real Time PCR.

Sebelumnya pemerintah hanya memiliki 37 laboratorium untuk pemeriksaan dengan metode Real Time PCR.

Pemerintah saat ini telah memiliki 37 laboratorium yang digunakan memeriksa spesimen untuk mendeteksi virus corona.

Baca: Tak Hanya Indonesia, Penangguhan Salat Tarawih juga Berlaku di Sejumlah Negara

"Sudah 45 laboratorium yang operasional," ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto di Kantor BNPB, Jakarta, Jumat (24/4/2020).

Laboratorium ini kembali beroperasi setelah mendapatkan pasokan reagen yang dibutuhkan untuk pemeriksaan Real Time PCR.

"Setelah distribusi reagen diterima dan bisa digunakan untuk melaksanakan pemeriksaan," ucap Yurianto.

Baca: PSI Berharap Kebijakan Pemerintah Terapkan PSBB Berhasil Tekan Penyebaran Covid-19

Sebelumnya pemerintah sempat mengalami kekurangan reagen. Sehingga proses pemeriksaan dengan metode Real Time PCR sempat terhenti.

Metode Real Time PCR PCR adalah metode pemeriksaan corona yang sesuai standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Metode Real Time PCR mempersyaratkan laboratorium melakukan pemeriksaan harus memiliki fasilitas Biosecurity level dua.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini