News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

BREAKING NEWS - Jokowi: 34 Ribu WNI Pekerja Migran Bakal Pulang ke Indonesia pada Mei-Juni

Penulis: Daryono
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Jokowi dalam Ratas Percepatan Penanganan Corona, Senin (11/5/2020).

1. Awali #Ratas, Presiden mengatakan ada tiga hal yang akan dibahas. Pengujian spesimen, penanganan kepulangan pekerja migran Indoensia, dan percepatan produksl alat kesehatan serta obat Covid-19.

2. Pertama, berkaitan dengan perbaikan total pada kapasitas dan kecepatan pengujlan spesimen PCR.

3. Presiden mendapatkan laporan bahwa kemampuan pengujian spesimen untuk PCR, sekarang ini sudah mencapai 4.000-5.000 sampel per hari. Hal ini masih jauh dari target yang Presiden berikan, yaitu 10.000 spesimen per hari.

4. Berdasarkan data Gugus Tugas, sudah ada 104 Lab yang masuk dalam jaringan lab COVID-19. Presiden meminta untuk dipastikan agar lab-lab tersebut berfungsi maksimal. Meskipun dari 104 lab, 53 lab rujukan sudah melakukan pemeriksaan dan 51 lab rujukan belum melakukan pemeriksaan.

5. Presiden berharap, kesiapan SDM yang terlatih perlu diperhatikan lagi. Selain itu, berkaitan dengan masalah yang ada di alat penguiannya yang masih kurang, terutama untuk reagen PCR, RNA dan VTM.

6. Presiden meminta semuanya diselesaikan dalam minggu ini

7. Kedua, berkaitan dengan kepulangan pekerja migran di Indonesia, agar betul-betul dipersiapkan dengan baik di lapangan. Presiden menerima laporan bahwa pada Mei dan Juni ada kurang lebih 34.000 pekerja migran Indonesia yang kontraknya akan berakhir.

8. Pekerja yang berasal dari Jatim ada 8.900 kurang lebih, dari Jateng 7.400, dari jabar 5.800, dari NTB 4.200, dari Sumut kurang lebih 2.800, dari Lampung 1.800, dan 500 orang dari Bali.

9. Hal ini agar betul-betul diantisipasi, disiapkan, ditangani proses kedatangan mereka di pintu-pintu masuk yang telah ditetapkan dan juga telah diikuti pergerakan sampai ke daerah.

10. Presiden mengarahkan agar dilihat jalur udara melalui 2 pintu masuk di Soekarno-Hatta dan di Bandara Ngurah Rai. Kemudian untuk ABK Kapal Pesiar juga di Benoa, Bali dan di Tanjung Priok. Lalu, pekerja migran yang dari Malaysia lewat Batam dan Tanjung Balai.

11. Sekali lagi, Presiden menegaskan agar diperlakukan protokol kesehatan yang ketat dengan memobilisasi sumber daya yang dimiliki. Dipastikan juga kesiapan tempat karantina, dipastikan rumah sakit rujukan bagi para pekerja migran tersebut.

12. Ketiga, Presiden juga menerima laporan dari Kemenristek/BRIN yang telah berhasil mengembangkan PCR test kit, non-PCR diagnostic test, ventilator, serta mobile BSL2.

13. Presiden meminta agar inovasi-inovasi yang telah dilakukan ini mulai bisa produksi secara massal, sehingga Indonesia tidak tergantung lagi pada produk-produk impor dari negara lain. Presiden berharap paling tidak akhir Mei atau awal Juni sudah bisa diproduksi.

14. Presiden juga melihat sudah ada kemajuan yang signifikan dalam pengujian plasma yang rencananya akan dilakukan uji klinis berskala besar di berbagai rumah sakit, dan juga stem cell untuk menggantikan jaringan paru yang rusak.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini