News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Polisi Perkuat Personel Untuk Awasi Pemudik Hingga Aktivitas Malam Takbiran di Tengah Corona

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PT KAI mengoperasikan Kereta Luar Biasa (KLB) untuk mengakomodir mobilitas penumpang yang mendapatkan pengecualian selama masa larangan mudik dalam rangka percepatan penanganan Covid19. KLB Jurusan PasarTuri Surabaya berhenti di Stasiun Tawang Semarang, Selasa (12/05/20) mengakut 13 penumpang yang terdiri dari 10 orang berangkat dari Surabaya dan 3 orang berangkat dari Semarang. (Tribun Jateng/Hermawan Handaka)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya akan mempertebal personel di lapangan menjelang perayaan hari raya Idul Fitri 1441 H.

Nantinya, personel itu akan mulai diturunkan untuk mengawasi pelaksanaan malam takbiran di sejumlah titik.

Baca: Kasus Dugaan Suap, KPK Periksa Eks Kalapas Sukamiskin Deddy Handoko

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yoga memprediksi akan adanya peningkatan volume kendaraan pada waktu tersebut.

Atas dasar itu, polisi juga akan dipertebal untuk mengawasi aktivitas warga di tengah pandemi virus Corona.

"Penambahan personel pusatkan untuk di dalam kota. Terutama di titik-titik yang memang kita khawatirkan terjadi kepadatan akibat adanya peningkatan volume menjelang hari raya. Termasuk juga pada malam idul fitri. Kita juga pastikan akan meningkatkan jumlah personel untuk mengawasi warga yang merayakan takbiran secara keliling," kata Sambodo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (14/5/2020).

Baca: Polisi Izinkan Silahturahmi Keluarga Saat Lebaran, Tapi Dilarang Gelar Open House

Tak hanya itu, pihaknya juga akan memperketat pengawasan di titik penyekatan perbatasan keluar Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi jelang hari raya lebaran.

Dia memprediksi akan banyak warga yang mencoba untuk mudik ke kampung halaman.

"Semakin mendekat hari raya idul fitri semakin banyak pemudik, tentu saja kami akan meningkatkan ke waspadaan di titik penyekatan, akan semakin ketat," pungkasnya.

Baca: Kelompok Militan Serang Rumah Sakit Bersalin di Kabul, 24 Orang Tewas Termasuk Bayi

Diberitakan sebelumnya, Pihak kepolisian mengizinkan masyarakat Jakarta, Depok, Bekasi dan Tangerang saling bersilahturahmi ketika perayaan hari raya lebaran 2020. Asalkan, warga tak diperbolehkan keluar perbatasan Jadetabek.

Hal tersebut diungkapkan Kabag Ops Korlantas Polri, Kombes Polisi Benyamin. Menurutnya, warga masih diperbolehkan berkegiatan seperti biasa saat lebaran di ruang rama Jadetabek.

"Ini nggak ada aturannya. Boleh, nggak ada masalah kalau itu (silaturahmi keluarga di wilayah Jadetabek, Red)," kata Benyamin kepada awak media, Kamis (14/5/2020).

Namun demikian, ia meminta masyarakat tetap mengikuti aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) terkait physical distancing yang berlaku. Hal tersebut untuk mencegah penularan virus Corona.

"Mudik di lingkungan PSBB. Misalnya Jabodetabek berarti ikut aturan PSBB. Masalah sanksi serahkan pada masing-masing pemerintah daerah," pungkasnya.
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini