TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Idham Azis dan para pejabat utama Polri bisa bernapas lega karena mereka dinyatakan negatif Covid-19 setelah menjalani tes swab.
Para pejabat di ring 1 itu menjani tes swab karena sempat berada dalam satu ruangan dengan mantan Kapolda Bengkulu Irjen Supratman dalam acara Sertijab di Rupatama Polri, Jumat (8/5/2020).
Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan, Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polri telah memeriksa para perwira tinggi Polri yang hadir dalam acara Sertijab akhir pekan lalu itu.
Hasilnya, semua dinyatakan negatif.
"Pusdokkes telah memeriksa perwira tinggi Polri, hasilnya negatif (corona)," kata Ahmad di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (14/5/2020).
Baca: Tekanan ke IHSG Diprediksi Masih Berlanjut
Irjen Supratman, kata Ahmad, diketahui positif Covid-19 sehari setelah menghadiri upacara Sertijab di Rupatama Mabes Polri yang dihadiri 9 Kapolda dan pejabat utama Polri.
"Sehingga kesimpulan awal beliau terpapar Covid-19 tidak di Rupatama Polri karena masa inkubasi Covid-19 adalah lebih dari seminggu," urainya.
Sebelumnya, Irjen Supratman yang saat ini menjabat Analis Kebijakan Utama Bidang Sespim Lemdiklat Polri dikabarkan terpapar virus corona (Covid-19).
Supratman dinyatakan positif corona dari hasil uji swab.
Kabar Supratman positif corona itu pertama kali diungkapkan oleh Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah.
Supratman masuk dalam daftar 23 orang positif Covid-19 yang diumumkan tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bengkulu pada Sabtu (9/5/2020) lalu.
Sehari sebelum pengumuman itu, Supratman yang merupakan lulusan Akpol 1987 itu datang ke ke Mabes Polri untuk mengikuti serah terima jabatan di Rupatama Mabes Polri.
Sertijab itu dipimpin oleh Kapolri Jenderal Idham Azis dan dihadiri sejumlah pejabat utama Polri.
Supratman hadir untuk menyerahkan jabatannya sebagai Kapolda Bengkulu kepada penggantinya Brigjen Teguh Sarwono.