Maruf Amin mengatakan banyak masyarakat yang merayakan Hari Raya Idul Fitri dalam kondisi sangat memprihatinkan.
"Karena memang hari raya kali ini juga hari raya dalam kesulitan ekonomi," katanya melalui video yang diterima Tribun, Kamis, (21/5/2020).
Baca: Cuti Bersama Dicabut, ASN Tetap Masuk Kerja Hari Jumat Ini
Oleh karena itu, Maruf Amin meminta masyarakat untuk bersabar dalam menghadapi pandemi virus corona atau Covid-19.
Pada bidang sosial, pemerintah, menurut Maruf Amin, sudah berupaya meringankan dengan penyaluran bantuan sosial.
Baca: Gubernur Lemhannas Bicara soal Covid-19: Ini Tantangan Besar bagi Indonesia
Pada bidang ekonomi, pemerintah juga berupaya untuk melakukan pemulihan.
"Yang Insyaallah beberapa waktu mendatang coba digulirkan, supaya ekonomi yang terdampak ini bisa kembali lagi dengan tetap menjaga kesehatan masyarakat, dengan tetap berusaha mengendalikan dan menghilangkan Covid 19 tapi bagaimana ekonomi bisa tumbuh. ini bagian tanggung jawab pemerintah yang sedang dirancang," pungkasnya.
Update Kasus Covid-19 di Indonesia
Pemerintah kembali memberikan update terkait jumlah kasus positif virus corona di Indonesia.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto menuturkan berdasarkan data yang didapatkan hingga Kamis (21/5/2020) pukul 12.00 WIB, masih terjadi penambahan pasien positif Corona di tanah air.
Hal ini ia sampaikan dalam dalam keterangan resminya di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Graha BNPB, Jakarta, dan disiarkan langsung Kamis, sore.
Tercatat kata Yuri pada hari ini, terdapat penambahan kasus positif virus corona sebanyak 973 orang.
"Ada kenaikan (kasus positif) sebanyak 973 orang," tegas Yuri yang dikutip dari YouTube BNPB Indonesia.
Yuri menyebut penambahan kasus pada hari ini merupakan peningkatan tertinggi dibanding hari-hari sebelumnya.
"Peningkatan ini luar biasa dan peningkitan inilah yang tertinggi," imbuhnya.