Lia sedang mempertimbangkan masalah biaya karena kalau SLB negeri cukup jauh dari rumahnya, tapi kalau SLB swasta butuh dana yang lebih besar.
"Selain fisioterapi juga pengin sekolah, kalau SLB swasta agak mahal, uang bulanan bisa satu juta rupiah per bulan belum uang pangkal, kalau SLB itu gratis saya keluar transportasi saja tapi lumayan jauh," kata Lia.
Kisah Diva Batuk, Positif Covid-19 Hingga Dirawat di Wisma Atlet
Diva, seorang anak 16 tahun yang diagnosis mengalami penyakit langka Seckel syndrome berhasil melawan virus covid-19 dan sudah dinyatakan bersih dari virus yang tengah menjadi masalah kesehatan dunia itu.
Ibu dari Diva yang bernama Lia Octaria menceritakan kondisi anaknya saat live instagram bersama Cynthia Lamusu dan Surya Saputra, Kamis (4/6/2020).
Sambil memangku Diva yang saat itu menggunakan baju berwarna kuning, Lia menceritakan kronologinya setelah menghadiri acara pada tangga 8 Maret 2020 lalu Diva mengalami batuk.
Awalnya Lia mengira putri sematawayangnya itu hanya batuk biasa saja karena Diva juga memiliki pneumonia yang sering menimbulkan gejala batuk-batuk.
"Selama ini Diva masuk sering masuk rumah sakit karena pneumonia, saya pikir batuk biasa, jadi beli obat di apotik dan di nebu juga," kata Lia.
Namun Diva tiba-tiba mengalami sesak napas dan melihat situasi covid-19 yang saat itu sedang naik-naiknya Lia membawa Diva ke rumah sakit dan diopname pada 26 Maret 2020.
Baca: Bagaimana Kondisi Widi Mulia Setelah Dwi Sasono Ditangkap? Ini Kata Cynthia Lamusu dan Surya Saputra
Baca: Setelah Lapor Soal Video Syur, Kini Syahrini Ungkit Perkara dengan Lia Ladysta Soal Gosip Pak Haji
Baca: Dituduh Tak Beri Laporan Keuangan dan Uang Kerahiman, Pihak Ustaz Yusuf Mansur Minta Bukti
Diva dirawat hanya sekitar empat hari saja setelah batuknya mereda dan sambil menunggu hasil tes swab Diva disarankan untuk melakukan karantina mandiri di rumah.
"Tanggal 26 masuk rumah sakit tanggal 30 boleh pulang kondisi batuknya sudah semnuh, setelah pulang karantina selama dua minggu," ungkap Lia.
Kemudian tanggal 12 Maret 2020 rumah sakit mengumumkan kalau Diva positif covid-19 dan saat itu Lia menceritakan anaknya kembali mengalami batuk-batuk lagi.
Lia langsung cepat-cepat memberi tahu pihak puskesmas setempat yang juga bertindak cepat memberikan penanganan dan pengarahan apa saja yang harus dilakukan selama mandiri.
"Tanggal 13 lapor ke puskesmas setemapt jadi dikasih pengarahan apa yang harus dilakukan selama di rumah," kata Lia.