News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Update RS Pulau Galang 11 Juni: 49 Pasien Positif Covid-19 Masih Dirawat

Penulis: Gita Irawan
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengunjung mengantre di salah satu gerai makanan di food court Tunjungan Plaza, Kota Surabaya, Jawa Timur, Rabu (10/6/2020). Pengelola Tunjungan Plaza memasang partisi atau sekat pembatas berbahan akrilik (acrylic) di setiap meja makan dalam rangka penerapan protokol kesehatan guna mencegah penularan virus corona (Covid-19) pada masa transisi new normal (tatanan normal baru). Surya/Ahmad Zaimul Haq

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perwira Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan sebanyak 49 pasien positif Covid-19 masih dirawat di Rumah Sakit Khusus Infeksi Pulau Galang Batam pada Kamis (11/6/2020).

Jumlah pasien positif covid-19 yang dirawat tersebut diketahui bertambah tiga orang sejak Senin (8/6/2020) pukul 08.00 WIB. 

Selain itu ia mengatakan tidak ada PDP serta ada sembilan ODP yang dirawat di rumah sakit tersebut. 

Sehingga saat ini total terdapat 58 pasien yang dirawat inap di RS Pulau Galang. 

Baca: Update 11 Juni: 574 Pasien Positif Covid-19 Dirawat di RS Wisma Atlet

"Pasien positif covid-19 yang dirawat inap terdapat 49 orang. Tidak ada pasien berstatus PDP dan ada sembilan ODP yang dirawat," kata Aris pada Kamis (11/6/2020).

Hingga hari ini tercatat total sebanyak 104 pasien terkait covid-19 di Rumah Sakit Pulau Galang telah dipulangkan untuk menjalani isolasi mandiri sejak rumah sakit tersebut menerima pasien pertamanya pada 12 April 2020.

Selain itu hingga kini total sudah 163 pasien yang  terdaftar di rumah sakit itu sejak pertama kali menerima pasien. 

"Sebanyak 163 pasien telah terdaftar sejak awal rumah sakit menerima pasien. 104 pasien terkait covid-19 telah dipulangkan untuk menjalani isolasi mandiri. Seorang pasien dirujuk ke rumah sakit lain dan belum ada pasien yang meninggal," kata Aris.
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini