"Ini berita yang menggembirakan, betapa pentingnya masker untuk mencegah Covid-19," ujar Goddard.
Kronologi
Diberitakan sebelumnya, awalnya hanya ada 1 tukang cukur yang positif corona.
Ia sudah bekerja delapan hari sejak Selasa (12/5/2020).
Sehingga ia berpotensi menularkan virus kepada 7 pegawai lain serta 84 pelanggan yang sudah datang ke salon itu.
Namun, pada Sabtu (23/5/2020), 1 tukang cukur lainnya dinyatakan postif Covid-19.
Ia sudah bekerja sejak Sabtu (16/5/2020).
Tukang cukur kedua itu sekiranya sudah melayani 56 pelanggan selama beberapa hari terakhir.
Baca: 8 Pasar di Jakarta Pedagangnya Positif Covid-19, Ini Daftarnya
Baca: Bantu Pedagang Klontong Terdampak Covid-19, Mantan Wakil Gubernur DKI Luncurkan Startup
Pihak dinas kesehatan menyebut dua tukang cukur itu sudah mengenakan masker.
Namun tetap saja semua orang yang pernah satu ruangan dengan mereka bakal berpotensi tertular corona.
Pada Jumat (22/5/2020), Goddard menyebut tukang cukur pertama yang terkena corona sempat pergi ke epicentrum corona di Missouri.
Goddard menyayangkan peristiwa ini dan mengimbau masyarakat untuk lebih waspada, terlebih jika ada gejala flu.
"Jika Anda punya sakit flu musiman atau alergi, jangan banyak berasumsi sendiri," tegas Goddard.
"Kami menyediakan tes di wilayah ini. Segera lakukan tes," ucapnya.