News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Ada Pedagang di Pasar Tradisional Positif Covid-19, DPRD DKI Minta Dinkes Gencar Lakukan Swab Test

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Perusahaan Daerah (PD) Pasar Jaya Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, menutup sementara selama tiga hari, mulai hari Kamis 18 Juni 2020 hingga 20 Juni 2020 untuk disterilisasi dalam pemenuhan syarat protokol kesehatan Covid-19. Ditutupnya pasar tradisional ini dikarenakan sebanyak 14 pedagang dari 59 pedagang yang sebelumnya telah menjalani swab test dan dinyatakan terinfeksi positif virus Corona (COVID-19). WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN

Data ini dibeberkan Widyastuti dalam rapat kerja bersama Komisi E DPRD DKI, Kamis (18/6/2020).

"Dari hasil pemeriksaan ada 137 orang dari 18 Pasar terkonfirmasi positif korona," kata Widyastuti.

Baca: Komisi I Rampungkan Uji Kepatutan dan Kelayakan 32 Calon Dubes RI

Dari 1.198 pedagang yang menjalani swab test, didapat 137 orang positif Covid-19.

Adapun jumlah kasus positif tertinggi ada di Pasar Induk Kramat jati dengan 49 orang (49 persen) dari 100 orang yang diperiksa.

Disusul Pasar Perumnas Klender 18 orang, Pasar Serdang dan Pasar Rawasari 14 orang, Pasar Tanah Abang 13 orang.

Widyastuti sendiri menyebut Dinkes DKI sejak awal langsung melakukan tracing atau pelacakan ketika didapati kasus konfirmasi positif.

Baca: Unggahan Guyonan Gus Dur Berujung Klarifikasi, Kepolisian Sebut Sebagai Langkah Edukasi Masyarakat

Namun, proses tracing tersebut lebih digiatkan pada masa pelonggaran sejumlah sektor.

Pemprov DKI mengimbangi proses tracing dengan pemetaan daerah yang berpotensi rawan baik di permukiman maupun pada tempat umum.

Baca: 10 Provinsi di Indonesia Dilaporkan Tidak Ada Penambahan Kasus Baru Positif Covid-19 Hari Ini

"Sebenarnya kalau ada kasus konfirm, sejak awal kita sudah lakukan tracing di suatu area di pasar tersebut. Untuk yang sekarang agresif itu pada saat masa pelonggaran plus ada pemetaan daerah yang berpotensi rawan," kata Widyastuti.

Untuk lebih jelasnya, berikut rincian kasus positif yang didapat di 18 pasar tradisional di DKI Jakarta.

1. Pasar Grogol, 1 orang positif dari tujuh orang yang diperiksa

2. Pasar Puri Indah, 1 orang positif dari 39 orang yang diperiksa

3. Pasar Obor Gedong, 1 orang positif dari empat orang yang diperiksa

4. Pasar Embrio Makasar, 1 orang positif dari 101 orang yang diperiksa

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini