TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi berharap Jakarta jadi kota yang bisa memasuki tahapan new normal atau kenormalan baru dalam waktu dekat.
"Semoga ke depannya kita menuju new normal ya Jakarta," kata Prasetio di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Selasa (30/6/2020).
Meski berharap demikian, dirinya tetap mengimbau ketika Pemprov DKI beralih dari masa transisi PSBB ke tahap new normal, masyarakat tetap menjaga disiplinnya masing - masing.
Protokol kesehatan sederhana seperti penggunaan masker, mencuci tangan dalam setiap kesempatan, serta membawa hand sanitizer bisa terus dilakukan secara disiplin.
Baca: PSBB Masa Transisi Berakhir 2 Juli, Pemprov DKI Terus Perbarui Data
"Cuma satu kok obatnya, masker, cuci tangan, hand sanitizer," ucapnya.
Saat Jakarta memasuki new normal, Pemprov DKI diminta tetap melakukan pengawasan dan pendeteksian pada daerah yang dianggap masih punya potensi kerawanan.
Wilayah RW yang termasuk zona merah diharapkan benar - benar dijaga dengan mempersempit penularannya.
"Tinggal sekarang kan dari 66 kelurahan kan tinggal beberapa RT RW aja. Zona merah ini kita jaga, kita persempit ruang-ruang penularannya," tutur dia.
Diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan PSBB masa transisi di DKI Jakarta akan berakhir pada 2 Juli 2020 mendatang.
Soal nasib kelanjutan tahap tersebut akan dimumkan Anies tepat pada tanggal itu atau satu hari sebelumnya.
Untuk saat ini dirinya dan jajaran Pemprov DKI bersama Tim Gugus Tugas Covid-19 DKI masih terus memutakhirkan data lapangan terhadap pelaksanaan PSBB masa transisi.
Data tersebut yang nantinya sebagai bahan sekaligus pertimbangan apakah meneruskan masa transisi atau mengembalikan Jakarta pada pembatasan-pembatasan.
"Insya Allah kan sampai tanggal 2 Juli. Jadi berakhir tanggal 2 Juli nanti akan kami umumkan sebelum atau pas tanggal 2 Juli," kata Anies di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (30/6/2020).