Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Nefra Firdaus mengatakan pasien positif covid-19 di Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat (Secapa AD) telah berkurang 116 orang pada hari ini Rabu (15/7/2020).
Nefra menjelaskan 116 orang tersebut telah dinyatakan negatif covid-19 berdasarkan hasil tes swab kedua.
Sedangkan dua hari sebelumnya berturut-turut pasien positif covid-19 di Secapa AD berkurang 98 dan 67 orang berdasarkan hasil tes swab kedua.
Jadi sampai hari ini total pasien covid-19 yang dinyatakan negatif dari hasil tes swab kedua berjumlah 281 orang.
Namun berdasarkan hasil swab pertama terdapat penambahan 27 orang positif covid-19.
Hasil tersebut baru diketahui karena pemeriksaan hasil lab PCR dilakukan secara bertahap.
Baca: Pilkada Serentak 2020 Ajang Pembuktian Pilih Pemimpin Terhebat Tangani Covid-19
Baca: Lima Cara Cegah Penularan Covid-19 di Ruang Ber-AC
Baca: Imbas Covid-19, UKM Korea akan Fokus Garap Pasar Domestik
Jadi sampai hari ini total pasien di Secapa AD yang sempat dinyatakan positif covid-19 adalah 1.307 (1.280 +27) orang.
"Jadi dari total 1.307 pasien positif Covid 19 di Secapa AD pada pagi ini sudah berkurang 281 orang menjadi tinggal 1.026 orang," kata Nefra pada Rabu (15/7/2020).
Diberitakan sebelumnya Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa mengungkap kronologi terungkapnya ribuan orang terpapar virus corona atau Covid-19 di Secapa TNI AD, Bandung, Jawa Barat.
Andika mengatakan, terungkapnya ribuan orang di Secapa AD terkonfirmasi corona berawal ketika dua orang siswa melakukan pemeriksaan bisul dan tulang belakang di Rumah Sakit Dustira, Cimahi.
Namun saat dilakukan rapid test dan swab tes ternyata keduanya dinyatakan positif Covid-19.
"Jadi tepatnya dua pekan lalu adalah laporan pertama dari komandan Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat kepada saya hari Sabtu juga. Diawali dari ketidaksengajaan sebenarnya. Jadi ada dua prajurit atau perwira siswa yang berobat ke Rumah Sakit Dustira," ujar Jenderal Andika Perkasa saat konferensi pers di Makodam III/Siliwangi, Kota Bandung, Sabtu (11/7/2020).
"Yang satu keluhan karena bisul, berarti demam karena adanya infeksi dan satu lagi masalah tulang belakang. Tapi ternyata mereka diswab dan positif," lanjut Jenderal Andika Perkasa.