TRIBUNNEWS.COM - Mulai Selasa (21/7/2020) Dokter Reisa Brotoasmoro tidak lagi tampil di layar kaca untuk memberikan informasi dan laporan harian Covid-19.
Meskipun begitu Dokter Reisa Brotoasmoro masih tergabung dalam Satuan Tugas Penanganan Covid-19.
Namun edukasi yang Dokter Reisa berikan tidak lagi melalui siaran langsung harian tapi dengan platform yang berbeda.
Hal ini diungkapkannya melalui akun Twitter @Reisa_BA pada Rabu (22/7/2020).
Dirinya juga membenarkan jika Achmad Yurianto tidak lagi sebagai Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
Jabatan tersebut kini diemban oleh Prof. Wiku Adisasmito.
Biasanya, dalam update corona sehari-hari, Dokter Reisa dan Achmad Yurianto selalu tampil menyampaikan edukasi terkait virus corona kepada masyarakat.
Baca: Wiku Adisasmito Tampil Perdana Sebagai Jubir Gugus Tugas Covid-19, Langsung Beri Kabar Baik
Ia akan merindukan momen bertemu dengan Achmad Yurianto dan melakukan konfrensi pers setiap hari.
Dalam akun Instagramnya @reisabrotoasmoro, wanita kelahiran Malang ini juga mengunggah foto bersama Achmad Yurianto.
Dokter Reisa mengaku mendapat banyak pengalaman sebagai bagian dari Tim Komunikasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
Wanita 34 tahun ini merasa senang ketika menjalankan tugasnya dan kagum akan kersajama tim selama ini.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk lebih waspada karena pandemi Covid-19 ini belum berakhir.
Lulusan Universitas Pelita Harapan ini berharap masyarakat mampu menjalankan adaptasi kebiasaan baru.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah membubarkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
Fungsinya kini diemban oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19 yang berada di bawah koordinasi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.
Satgas Covid-19 tetap dipimpin oleh Kepala BNPB Doni Monardo.
Baca: Jokowi Tugaskan Airlangga Hartarto Pimpin Tim Pemulihan Ekonomi dan Penanganan Covid-19
Namun, terjadi pergantian posisi pada jabatan Juru Bicara (Jubir) Satgas Covid-19.
Jika sebelumnya tugas sebagai jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 diemban oleh Ahmad Yurianto, kini setelah berganti nama menjadi Satgas Covid-19, posisi jubir dipercayakan kepada Prof. Wiku Adisasmito.
Prof. Wiku sebelumnya menjabat sebagai ketua tim pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
Dikutip dari Kompas.com, Achmad Yurianto membenarkan jika dirinya sudah tidak menjabat sebaagai Jubir Satgas Covid-19.
Hal itu disampaikannya saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (21/7/2020).
"Tadi sudah diumumkan Menko Perekonomian (Airlangga Hartarto)," ujar Yuri.
Baca: Tanggapan Jubir Gugus Tugas Covid-19 Riau Terkait Tantangan Jerinx SID di Media Sosial
Dengan demikian, kata Yuri, dalam penyampaian konferensi pers mengenai perkembangan penanganan Covid-19 pada Selasa sore akan dilakukan oleh Wiku Adisasmito.
Saat disinggung soal tugas baru setelah selesai menjadi juru bicara pemerintah, Yuri hanya menegaskan akan berkonsentrasi sebagai Dirjen P2P Kemenkes.
"Saya fokus di P2P," tuturnya.
Diketahui, Presiden Joko Widodo menunjuk Achmad Yurianto sebagai Juru Bicara untuk Penanganan dan Pencegahan Virus Corona pada 3 Maret 2020.
Tugas Yuri adalah menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan virus corona.
Ia aktif memberikan pernyataan ke awak media, bahkan sejak virus corona belum terdeteksi di Indonesia.
(Tribunnews.com/Mohay) (Kompas.com/Dian Erika)