Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jumlah pasien positif covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran selama sepekan terakhir yakni sejak Kamis (13/8/2020) hingga hari ini Rabu (19/8/2020) tercatat sempat mengalami penambahan.
Berdasarkan catatan, pasien positif covid-19 yang dirawat di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran pada Kamis (13/8/2020) terdapat 1.235.
Jumlah tersebut tercatat mengalami penambahan secara bertahap hingga mencapai total 176 pasien yakni pada Minggu (16/8/2020) dengan jumlah pasien yang dirawat sebanyak 1.411.
Baca: Seminggu Sebelum Dinyatakan Positif Covid-19, Staf Pratikno Dinas di Luar Kantor
Meski begitu jumlah tersebut kemudian tercatat berangsur mengalami penurunan hingga Rabu (19/8/2020) yakni mencapai total 105 pasien positif covid-19 dengan pasien yang dirawat sebanyak 1.306.
Berikut data jumlah pasien positif covid-19 yang dirawat selama sepekan terakhir yakni 1.303, 1.379, 1.411, 1.357, 1.306, dan 1.306.
Baca: Sektor Pertanian Diyakini Jadi Solusi Atasi Dampak Ekonomi Akibat Pandemi Covid-19
Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan tercatat masih ada sebanyak total 1.312 pasien terkait covid-19 yang dirawat di rumah sakit tersebut hingga hari ini Rabu (19/8/2020).
Dari jumlah tersebut, kata Aris, tercatat ada sebanyak enam pasien suspect yang dirawat.
"Saat ini total sebanyak 1.312 pasien terkait covid-19 yang dirawat inap. 1.306 pasien di antaranya terkonfirmasi positif dan enam lainnya pasien suspect," kata Aris pada Rabu (19/8/2020).
Baca: Soal Efek Samping Obat Covid-19 UNAIR, BPOM Buka Opsi Libatkan Perhimpunan Dokter Paru
Sejak beroperasi pada 23 Maret 2020, hingga hari ini tercatat sebanyak 11.024 pasien terkait covid-19 telah terdaftar di rumah sakit tersebut.
Tercatat hingga saat ini sudah ada 9.056 pasien yang telah dinyatakan sembuh.
"Total sebanyak 11.024 pasien telah terdaftar sejak RS ini beroperasi. Sebanyak 9.056 pasien diperbolehkan pulang atau sembuh dan 235 pasien dirujuk ke rumah sakit lain," kata Aris.