TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan dan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 menginformasikan soal perkembangan pemeriksaan spesimen terkait Covid-19 pada Selasa (15/9/2020).
Adapun spesimen yang selesai diperiksa pada hari ini sebanyak 42.636 spesimen dari 22.511 orang.
Angka tersebut melesat ketimbang pada hari Minggu kemarin sebesar 22.606 spesimen. Ini juga menjadi spesimen yang tembus angka 40 ribu per harinya.
Seperti diketahui, hasil tersebut juga memenuhi target minimal yang diarahkan Presiden Joko Widodo sebesar 30 ribu spesimen.
Hasil ini melanjutkan tren spesimen yang tembus target sempat terputus kemarin.
Sebelumnya, hasil spesimen menembus target minimal yakni sebanyak 30.261 pada 29 Juli, lalu 30.046 spesimen pada 30 Juli, pada 7 Agustus sebanyak 30.159 spesimen, dan 8 Agustus sebesar 30.565 spesimen, dab 28 Agustus sebesar 33.082 spesimen.
Baca: Per 15 September, Total Konfirmasi Positif Covid-19 Capai 225.030 Orang Usai Bertambah 3.507 Kasus
Sementara untuk di bulan September yang menembus target minimal adalah pada 1 September sebesar 30.625, dan 2 September sebanyak 31.001 spesimen, 3 September sebesar 37.597 spesimen, 4 September sebanyak 36.628 spesimen 5 September sebanyak 30.640 spesimen, 8 September sebanyak 32.643, dan 10 September sebesar 34.909spesimen, 11 September sebanyak 31.813 spesimen, 12 September sebesar 38.571, dan 13 September sebanyak 30.100 spesimen.
Dengan begitu, total spesimen yang terkumpul hingga hari ini sebesar 2.715.346 spesimen dari 1.592.056 orang
Pemeriksaan spesimen dilakukan dengan dua metode. Metode pertama yakni real time polymerase chain reaction (PCR). Metode yang kedua merupakan tes cepat molekuler (TCM).
Dari sana, pemerintah mencatat pasien terkonfirmasi sebanyak 3.507 orang, sehingga total kasus positif Covid-19 sebanyak 225.030 orang.
Angka tambahan ini seperti diketahui meningkat ketimbang pada hari Senin kemarin yang mencapai 3.141 kasus.
Data tersebut juga menunjukkan penambahan kasus sembuh mencapai 2.660 pasien.
Adapun total kasus sembuh sebanyak 161.065 orang.
Sementara jumlah yang meninggal dunia menjadi 8.965 orang setelah ada penambahan kasus meninggal hari ini sebanyak 124 orang.
Jumlah Suspek per hari ini juga tercatat sebanyak 99.634 orang, lebih tinggi ketimbang Senin kemarin yang sejumlah 98.842 orang.