News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Satgas Covid-19 Minta Perusahaan Rutin Gelar Tes Swab Untuk Karyawan Cegah Klaster Perkantoran

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, (18/8/2020)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito meminta kepada setiap perusahaan untuk melakukan tes swab Covid-19 secara rutin kepada karyawannya.

Selain itu, Wiku meminta tiap perusahaan menanggung biaya tes swab setiap karyawan.

Terlebih, saat ini terjadi peningkatan penularan Covid-19 di klaster perkantoran.

Baca: Jubir Satgas Covid-19: Aktivitas di Pilkada 2020 yang Undang Kerumunan Massa Tak Bisa Ditoleransi

Hal itu disampaikan Wiku saat memberikan keterangan pers terkait Perkembangan Penanganan Covid-19, melalui siaran YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (22/9/2020).

"Kami mohon agar seluruh perkantoran dapat betul-betul menanggung biaya testing untuk karyawannya," kata Wiku.

Baca: Kasus Covid-19 di Inggris Juga Melonjak, Restoran dan Pub Diharuskan Tutup Lebih Awal

Wiku juga mengingatkan, kepada perusahaan untuk penelusuran kontak apabila ada terjadi kasus positif Covid-19 serta melaporkannya kepada pemerintah daerahnya masing-masing.

Ia juga memastikan, jika ada karyawan yang positif Covid-19, maka pemerintah akan menanggung biaya selama perawatan.

"Bahkan bagi yang tidak memiliki BPJS Kesehatan atau WNA yang tertular Covid-19 di Indonesia juga ditanggung," jelas Wiku.

Kasus Covid-19 di Indonesia

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memperbarui soal data jumlah pasien positif corona di Indonesia pada Selasa (22/9/2020).

Dilihat dari data di situs resmi covid19.go.id,  pasien terkonfirmasi sebanyak 4.071 orang, sehingga total kasus positif Covid-19 sebanyak 252.923 orang.

Angka tambahan ini seperti diketahui menurun ketimbang pada hari Senin kemarin yang mencapai 4.176 kasus

Data tersebut juga menunjukkan penambahan kasus sembuh mencapai 3.501 pasien.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini