News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Imbau Tegakkan Protokol Kesehatan, Jokowi: Angka Kematian Covid-19 Masih di Atas Rata-rata Dunia

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Joko Widodo.

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan angka rata-rata kematian Covid-19 di Indonesia masih lebih tinggi dari angka kematian global.

Jokowi meminta agar masyarakat terus disiplin menegakkan protokol kesehatan.

Hal itu diungkapkan Jokowi melalaui media sosial resmi miliknya, Senin (12/10/2020).

Jokowi menyebut berdasarkan data per 11 Oktober 2020 kemarin, rata-rata kasus aktif Covid-19 di Indonesia saat ini sebesar 19,97 persen.

Angka kesembuhan 76,48 persen dan kematian 3,55 persen.

"Kasus aktif dan kesembuhan di Indonesia sejauh ini masih lebih baik dari rata-rata dunia."

"Akan tetapi, kematian masih di atas rata-rata kematian dunia yang 2,88 persen," ungkap Jokowi.

Baca juga: Kasus Aktif Covid-19 Di Indonesia 19,97 Persen, Jokowi : Kita Lebih Baik

Jokowi mengingatkan, tugas besar saat ini adalah menekan angka kasus positif.

"Dengan terus-menerus menyampaikan pentingnya kedisiplinan terhadap protokol kesehatan."

"Selain itu, kita berusaha menaikkan tingkat kesembuhan dengan meningkatkan standar pengobatan baik di rumah sakit, ICU, maupun di tempat-tempat isolasi," ungkap Jokowi.

Menurut Jokowi, hal ini juga sekaligus untuk menekan angka rata-rata kematian.

Baca: 10 Pegawai Puskesmas di Samosir Kena Covid-19, Bupati Akan Lakukan Lockdown

Minta Fokus di 12 Kabupaten/Kota

Sementara itu, Presiden Jokowi juga meminta Satgas Penanganan Covid-19 fokus melakukan penanggulangan di 12 kabupaten/kota yang memiliki kasus aktif lebih dari seribu.

Hal itu disampaikan Jokowi dalam rapat terbatas Laporan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Senin (12/10/2020).

"Saya minta ini 2 minggu ke depan ini diprioritaskan untuk 12 kabupaten/ kota yang memiliki kasus aktif lebih dari 1000," kata Jokowi.

Sebanyak 12 kabupaten dan kota tersebut menurut Jokowi menyumbang 30 persen dari total kasus aktif nasional. Ke 12 kabupaten kota tersebut berada di Pulau Sumatera, Jawa, dan Maluku.

Baca: Berkurang 13 Orang, Kini Tower 6 dan 7 RS Wisma Atlet Rawat 1.365 Pasien Covid-19

Baca: Terbang ke London dan Swiss, Menlu Retno Amankan Komitmen Kerja Sama Vaksin Covid-19

"Yaitu di kota Ambon, Jakarta Utara, Bogor, Kota Depok, Kabupaten Bekasi, Kota Jayapura, Kota Padang, Jakpus, Jakbar, Kota Pekanbaru, Jakarta Selatan dan Jakarta Timur," katanya.

Jokowi mengatakan bahwa pengendalian Covid-19 di Provinsi Jawa Timur dan Sulawesi Selatan menunjukkan adanya perbaikan.

Hal itu disampaikan Presiden dalam rapat terbatas Laporan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi, Senin, (12/9/2020). 

"Saya mencatat dari angka-angka yang ada provinsi Jatim dan provinsi Sulsel menunjukkan perbaikan dalam pengendalian pandemi Covid-19," kata Presiden.

Pengendalian Covid-19 di dua provinsi tersebut menurut Presiden bisa dijadikan contoh provinsi lainnya, terutama provinsi-provinsi yang resiko penularan Covid-19 masih tinggi.

Baca juga: Pasien Isolasi Harian dan ICU di 98 RS Rujukan Covid-19 DKI Jakarta Turun 22 Persen

"Saya kira ini bisa dijadikan contoh provinsi-provinsi yang lain, dan saya minta tetap yang 8 provinsi prioritas itu dimonitor secara ketat," katanya.

Presiden kembali mengingatkan jajaran kabinetnya untuk meningkatka pelacakan, pemeriksaan, dan pengobatan (tracing, testing, dan treatment) Covid-19, terutama di daerah-daerah sehingga tidak terjadi disparitas jumlah yang terlalu tinggi.

"Sehingga gap antara provinsi yang satu dengan provinsi yang lain terutama mengenai testing bisa kita kejar dengan baik," pungkasnya.

Untuk diketahui, temuan kasus positif Covid-19 di Jawa Timur pada Minggu kemarin mencapai 269 kasus, dengan jumlah kesembuhan 279 pasien dan warga yang meninggal 21 orang.

Secara keseluruhan jumlah kasus positif di Jawa Timur dari Maret hingga sekarang yakni 46.984, dengan jumlah Pasien sembuh 40.490, serta jumlah warga yang meninggal 3.425 orang.

Sementara itum pada hari yang samam terdapat penambahan 176 kasus positif di Sulawesi Selatan, dengan jumlah pasien sembuh 90 dan 1 orang warga meninggal.

Secara keseluruhan jumlah kasus Covid-19 16.738, jumlah pasien sembuh 13.891 dan total jumlah warga yang meninggal 434 orang. 

(Tribunnews.com/Gilang Putranto/Taufik Ismail)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini