TRIBUNNEWS.COM - Jumlah kasus virus corona atau Covid-19 di Indonesia kian bertambah.
Dikutip dari covid19.go.id, hingga Minggu (29/11/2020), total sudah ada 534.266 kasus Covid-19 di Indonesia.
Penambahan kasus baru mencapai 6.267 kasus dalam 24 jam terakhir.
Jumlah ini menjadi rekor terbaru penambahan kasus corona sejak kasus pertama ditemukan pada 3 Maret 2020.
Beberapa hari sebelumnya, penambahan kasus masih di angkan 5 ribuan.
Baca juga: Satu Lagi Kepala Daerah Terpapar Covid-19, Bupati Puncak Alami Batuk Sebelum Positif Virus Corona
Baca juga: REKOR Terbaru! Kasus Corona di Indonesia Tambah 6.267 Kasus, Total 534.266 per 29 November 2020
Kabar baiknya, pasien sembuh bertambah 3.810 orang.
Sehingga, total kesembuhan berjumlah 445.793 orang.
Adapun kasus kematian bertambah 169.
Jumlah kasus berujung kematian menjadi 16.815.
Baca juga: Satu Lagi Kepala Daerah Terpapar Covid-19, Bupati Puncak Alami Batuk Sebelum Positif Virus Corona
Baca juga: Kasus Covid-19 Pecah Rekor, Epidemiolog: Imbas Libur Panjang dan Kerumunan Massa
Waspadai Bulan Desember 2020
Bulan Desember 2020 dinilai memiliki risiko kenaikan angka positif Covid-19 di Indonesia.
Ahli Ilmu Epidemiologi dari Universitas Airlangga (Unair), Laura Navika Yamani menyebut ada dua momen yang berpotensi memunculkan kerumunan, yaitu Pilkada Serentak dan libur akhir tahun pengganti libur Idul Fitri.
"Risiko kenaikan angka Covid-19 di bulan Desember dengan dua momen ini harus diperhatikan," ungkap Laura saat dihubungi Tribunnews.com, Jumat (27/11/2020).
Bila tidak dapat dikendalikan, Laura menyebut ada kemungkinan kasus Covid-19 akan meledak pada awal 2021.