Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemakaman pasien prosedur tetap (Protap) Covid-19 dipindah ke TPU Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat.
Hal tersebut dilakukan karena Taman Pemakaman Umum (TPU) Pondok Ranggon, Jakarta Timur, sudah penuh untuk jenazah pasien virus corona atau Covid-19.
Terkait pemindahan tersebut, jumlah penguburan Protap Covid-19 di Tegal Alur naik hingga dua kali lipat.
Kasatpel TPU Tegal Alur Wawin Wahyudi mengatakan, pihaknya sudah menerima limpahan jenazah Protap Covid-19 dari TPU Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur.
Baca juga: Luncurkan Tim Pemburu Covid-19 Bersama Kapolda Metro, Pangdam Jaya: Jangan Takut Tegakkan Hukum
Pelimpahan jenazah Protap Covid-19 mulai terjadi sejak Jumat (13/11/2020).
"Iya benar sudah sejak 13 November lalu. Tapi intinya kami siap melayani jadi semua jenazah terlayani," ucap Wawin dikonfirmasi lewat sambungan telepon Jumat (4/12/2020).
Wawin mengatakan, dari pelimpahan jenazah protap Covid-19 Pondok Ranggon, TPU Tegal Alur mengalami kenaikan jumlah penguburan jenazah protap Covid-19.
Kenaikannya mencapai dua kali lipat antara 25 sampai 35 jenazah protap Covid-19 per hari.
Baca juga: Pemprov DKI Anggarkan Rp 200 Miliar untuk Beli Lahan Pemakaman Khusus Covid-19
Sebelumnya TPU Tegal Alur hanya menerima 10 sampai 20 jenazah setiap hari.
"Rata-rata per hari 25 sampai 35 pemakaman setelah ada limpahan dari Pondok Ranggon," kata Wawin.
Meskipun terjadi penambahan pemakaman hingga 2 kali lipat, TPU Tegal Alur belum menambah personel penguburan.
Menurut dia, TPU Tegal Alur masih dapat menangani penambahan jumlah jenazah protap Covid-19.
"Pelayanan masih normal. Jadi mungkin yang ditambah jumlah tenaganya saja," tutur Wawin.
Baca juga: Polda Metro Jaya Launching Tim Pemburu Covid-19, Ini Tugasnya
Saat ini, sendiri total sudah 3.000 jenazah protap Covid-19 yang dikuburkan di TPU Tegal Alur.
Wawin belum dapat memastikan berapa lahan yang disediakan TPU Tegal Alur untuk jenazah protap Covid-19.
"Masih kami persiapkan seiring dengan Pandemi Covid-19. Jadi terkait lahan sambil berjalan kami sesuaikan," kata Wawin.
Pemprov DKI Anggarkan Rp 200 Miliar
Melonjaknya kasus Covid-19 di DKI Jakarta membuat lahan pemakaman di ibu kota terus menipis.
Guna mengantisipasi hal ini, Pemprov DKI bakal menambah lahan pemakaman khusus Covid-19.
Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Ida Mahmudah mengatakan, lahan tersebut berada di kawasan Jakarta Utara dan Jakarta Barat.
Untuk lahan di Jakarta Utara lokasinya terletak di TPU Rorotan dengan total luas 25 hektar.
Baca juga: Polda Metro Jaya Launching Tim Pemburu Covid-19, Ini Tugasnya
Ida menyebut, lahan senilai Rp 254 miliar itu telah dibeli Pemprov DKI sejak 2018 lalu.
"Lalu ada di Jakarta Barat, saya titiknya tidak hafal, jadi ada dua titik. (Jakarta) utara dan barat," ujarnya saat dihubungi, Jumat (4/12/2020).
Selain dua lahan yang sudah ada, Pemprov DKI juga berencana membeli lahan baru di wilayah Jakarta Selatan.
Anggaran Rp 200 miliar pun telah dialokasikan dalam APBD Perubahan 2020.
"Nambah Rp 200 sekian miliar. Makanya dibeli, persiapan di 2021 tak beli lahan," ujarnya.
Adapun Pemprov DKI Jakarta saat ini menyediakan lahan pemakaman khusus Covid-19 di TPU Tegal Alur dan TPU Pondok Ranggon.
Khusus untuk TPU Pondok Ranggon saat ini hanya menyediakan pemakaman dengan sistem tumpang bagi jenazah Covid-19.
Kebijakan ini diambil lantaran lahan pemakaman khusus Covid-19 telah terisi penuh.
Penulis: Desy Selviany
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Jenazah Protap Covid-19 Dioper ke TPU Tegal Alur karena TPU Pondok Ranggon Sudah Penuh