News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Menkes: Vaksinasi Butuh Anggaran Rp66-75 Triliun

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tenaga kesehatan (nakes) menerima suntikan vaksin Covid-19 produksi Sinovac (CoronaVac) oleh vaksinator dokter di RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2021). Setelah beberapa tokoh penting mendapatkan vaksin perdana pada Rabu (13/1), kini vaksinasi Covid-19 diberikan kepada tenaga kesehatan karena mereka merupakan garda terdepan dalam pelayanan dan memberikan contoh teladan kepada masyarakat. Keikutsertaan aktif mereka dalam kegiatan vaksinasi memberikan jaminan bahwa vaksin Covid-19 buatan Sinovac memang aman. Tribunnews/Jeprima

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkap anggaran yang dibutuhkan untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Indonesia membutuhkan sekitar Rp66-75 triliun. 

Budi mengatakan jumlah tersebut merupakan perhitungan yang telah dilakukan Kementerian Keuangan.

Hanya saja hingga saat ini anggaran untuk vaksin Covid-19 yang diusulkan baru Rp20,9 triliun.

"Seperti yang saya sampaikan kemarin, sudah ada diskusi di kabinet dan ancer-ancer angkanya sudah dihitung Kemenkeu, antara Rp66 sampai 75 (triliun)," ujar Budi, dalam rapat kerja lanjutan dengan Komisi IX DPR, Kamis (14/1/2021).

Meski demikian, penganggaran vaksinisasi disebut Budi sangat bergantung pada jumlah dosis vaksin Covid-19 gratis yang bisa diterima pemerintah melalui kerja sama multilateral dengan fasilitas Covax/Gavi.

Baca juga: Setelah Disuntik Vaksin Covid-19, Ketahui Reaksi yang Mungkin Terjadi, Termasuk Cara Mengatasinya

Terkini, jumlah vaksin Covid-19 gratis yang sudah pasti diperoleh melalui Covax/Gavi disebut Budi sebanyak 54 juta dosis.

Namun, Budi menegaskan pemerintah berusaha mengupayakan setidaknya hingga 108 juta dosis vaksin Covid-19 gratis bisa diberikan ke Indonesia. 

"Mudah-mudahan kita bisa mendapatkan sebanyak mungkin vaksin gratis dari Gavi," tandasnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini