News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

UPDATE Covid-19 Indonesia 9 Februari 2021: Kasus Positif Tambah 8.700, Sembuh 10.424, Meninggal 213

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

VAKSINASI NAKES LANSIA - Salah satu nakes lansia di RS Husada Utama saat mengikuti vaksinasi, Senin (8/2). Kasus Corona terus bertambah. Hari ini, 9 Februari 2021, kasus positif tambah 8.700

TRIBUNNEWS.COM - Berikut update kasus Covid-19 di Indonesia hari ini, Selasa (9/2/2021).

Jumlah kasus positif virus Corona tercatat ada penambahan sebanyak 8.700 kasus.

Adanya penambahan 8.700 kasus baru membuat total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia menjadi 1.174.779 orang. 

Hal tersebut tercatat dalam website resmi Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, covid19.go.id, pada Selasa sore.

Baca juga: Bappenas Perkirakan Virus Covid-19 di RI Akan Terkendali Pada September 2021

Baca juga: Sembuh dari Covid-19, Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador Menolak Pakai Masker

Kabar baiknya, terdapat penambahan pasien Covid-19 yang berhasil sembuh sebanyak 10.424 orang.

Sehingga total pasien sembuh Covid-19 kini sebanyak 973.452 orang.

Sementara jumlah yang meninggal dunia menjadi 31.976 orang setelah terdapat penambahan kasus hari ini sebanyak 2`13 orang.

Penambahan kasus positif Covid-19 tersebut tersebar di seluruh wilayah provinsi di Indonesia.

Baca juga: Menkes Minta Presiden Jokowi Tak Panik Jika Kasus Covid-19 Bakal Naik

Baca juga: TNI Latih 10.000 Personel Jadi Vaksinator Terverifikasi Dukung Program Vaksinasi Covid-19 Nasional

BIN Gelar Test Swab Massal di Tanah Sareal Bogor

Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, Badan Intelegen Negara (BIN) menggelar test swab massal untuk warga di Lapangan Kayu Manis, Tanah Sereal, Kota Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (9/2/2021).

Menurut Kordinator Lapangan Mobile Laboratorium Covid-19 BIN, Kolonel Inf Budi Santoso, test swab ini dilakukan untuk mempercepat penanganan Covid-19 sesuai arahan dari Kepala BIN, Jenderal (purn) Budi Gunawan.

"Hari ini kita melaksanakan tes cepat antigen dan tes usap PCR sebagaimana arahan dari pimpinan kami untuk melaksanakan kegiatan di sini," ujar Budi di lokasi.

Test swab tersebut dimulai pada pukul 08.00 WIB dan disambut antusias masyarakat.

Baca juga: Perhatikan Masa Inkubasi Virus Agar Tes Deteksi Covid-19 Akurat, Simak Penjelasan Ahli

Baca juga: Seorang Tokoh Agama Iran Mengklaim Vaksin Covid-19 Menyebabkan Orang Berubah Jadi Homoseksual

Budi menegaskan test swab ini tidak akan berarti apabila masyarakat tidak mematuhi protokol kesehatan.

"Kunci utama untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ialah disiplin menerapkan protokol kesehatan," katanya.

Ia menambahkan, pihak BIN akan menyediakan 400 alat test swab serta mengerahkan 28 tenaga medis untuk menunjang kegiatan tersebut.

Tak hanya itu, BIN juga menyediakan dua unit mobile laboratorium PCR Test dan satu unit bus laboratorium agar sampel test bisa langsung diolah.

Baca juga: Cegah Covid-19, Anies Baswedan Anjurkan Warga DKI Tetap di Rumah Saat Libur Imlek

Baca juga: Sempat Positif Covid-19, Chef Juna Ungkap Kondisinya Kala Itu, hingga Mati Gaya di Rumah Sakit

Mobile Lab PCR berstandar Biosafety Level 2 (BSL-2) ini memiliki kemampuan ekstraksi dan running sampel hasil test usap dalam waktu 8 sampai 10 jam.

"Apabila diketemukan reaktif, maka kami langsung arahkan untuk Swab PCR yang hasil nanti kami koordinasikan dengan Satgas Covid setempat ," katanya.

Camat Tanah Sareal, Sahib Khan pun memberikan apresiasinya atas kerja sama yang dijalin bersama BIN tersebut.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Adi Suhendi)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini