News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penanganan Covid

Jokowi: Angka Kesembuhan Covid-19 di RI Capai 90 5 Persen, di Atas Rata-rata Dunia

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat pembukaan Pameran Otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid Tahun 2021 yang disiarkan kalan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (15/4/2021).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, tren kasus sembuh Covid-19 terus menunjukan hasil baik di Indonesia.

Bahkan, Presiden menyebut saat ini  persentase kesembuhan Covid-19 di Indonesia mencapai 90 persen.

Angka ini jauh di atas rata-rata dunia.

Hal itu disampaikan Presiden Jokowi saat pembukaan "Pameran Otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid Tahun 2021" yang disiarkan kalan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (15/4/2021).

"Angka kesembuhan kita juga sudah mencapai di atas 90 persen, 90,5 persen di atas rata-rata jauh di atas rata-rata dunia, jauh juga di atas rata-rata Asia. Ini juga yang harus dijaga," kata Jokowi.

Baca juga: Buka IIMS 2021 Hybrid di JIExpo, Jokowi Minta Produsen Kendaraan Genjot Produksi

Meski demikian, Presiden terus mengingatkan masyarakat untuk terus berhati-hati terhadap ancaman virus Covid-19.

Pasalnya, kata Jokowi, di banyak negara kasus Covid-19 kembali melonjak akibat masyarakat tak waspada.

Padahal, sebelumnya kasus Covid-19 sempat turun.

"Hati-hati, banyak negara lain sudah turun anjlok Covid-nya, tetapi karena enggak bisa menjaga kewaspadaannya, enggak hati-hati, kemudian meloncat naik lagi," kata Presiden Jokowi.

Kepala Negara pun menyebut, dalam tiga minggu terakhir angka Covid-19 di Tanah Air menunjukkan hasil baik.

Pertama, peningkatan kasus harian Covid-19 berkisar di angka 4.000-6.000. 

Padahal, di awal Januari 2021 lalu, jumlahnya mencapai 13.000-15.000 kasus per hari.

"Ini yang harus kita jaga dan harus kita tekan agar terus berkurang," jelasnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini