News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

BREAKING NEWS Kasus Corona di Indonesia per 27 April: Tambah Kasus Positif 4.656, Total 1.651.794

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Gigih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Simak perkembangan kasus corona di Indonesia hari ini, Selasa (27/4/2021) tambahan mencapai 4.656 kasus positif, total menjadi 1.651.794.

TRIBUNNEWS.COM - Jumlah kasus virus corona atau Covid-19 di Indonesia masih bertambah setiap harinya.

Melansir data situs covid19.go.id, hingga Selasa (27/4/2021), total sudah ada 1.651.794.kasus Covid-19 di Indonesia.

Tiga hari sebelumnya, penambahan kasus berada di angka 4-5 ribu.

Hari ini Selasa (27/4/2021), kasus positif corona bertambah sebanyak 4.656 pasien.

Baca juga: Update Corona Global 27 April 2021 Siang: Total 17,6 Juta Infeksi Covid-19 di India

Baca juga: 10 Orang Terinfeksi Varian Baru Virus Corona, Kemenkes: Itu B117 Bukan B1617

Kabar baiknya, pasien sembuh hari ini bertambah sebanyak 4.884 orang.

Jumlah angka kesembuhan berjumlah 1.506.599 orang.

Adapun kasus kematian bertambah 168 jiwa pada hari ini.

Penambahan kasus kematian itu membuat jumlah kasus berujung kematian menjadi 44.939.

Pencegahan Covid-19 pada Level Individu dan Masyarakat

Warga tengah mencuci tangan menggunakan wastafel publik di Kawasan Sea World, Ancol, Jakarta Utara, Minggu (3/1/2020). (WARTA KOTA/WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA)

Dikutip dari kemkes.go.id  berikut cara pencegahan Covid-19 pada level individu dan masyarakat:

A. Pencegahan Level Individu

Terdapat beberapa prinsip yang perlu diikuti untuk membantu mencegah COVID-19, yaitu menjaga kebersihan diri/personal dan rumah dengan cara:

a. Mencuci tangan lebih sering menggunakan sabun dan air setidaknya 20 detik atau pembersih tangan berbasis alkohol (hand sanitizer), serta mandi atau mencuci muka jika memungkinkan, sesampainya rumah atau di tempat bekerja, setelah membersihkan kotoran hidung, batuk atau bersin dan ketika makan atau mengantarkan makanan.

b. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut menggunakan tangan yang belum dicuci.

c. Jangan berjabat tangan.

d. Hindari interaksi fisik dekat dengan orang yang memiliki gejala sakit.

e. Tutupi mulut saat batuk dan bersin menggunakan lengan atas bagian dalam atau memakai tisu lalu langsung buang tisu ke tempat sampah dan segera cuci tangan.

f. Segera mengganti baju/mandi sesampainya di rumah setelah bepergian.

g. Bersihkan dan berikan disinfektan secara berkala pada benda-benda yang sering disentuh dan pada permukaan rumah dan perabot (meja, kursi, dan lain-lain), gagang pintu, dan lain-lain.

Indonesia Tempati Urutan Ketiga Vaksinasi Covid-19 Terbesar di Asia, Setelah China dan India

Indonesia menempati urutan ketiga jumlah penerima vaksin Covid-19 terbesar di kawasan Asia, setelah China dan India.

Hal itu disampaikan Menteri Luar Negeri Indonesia (Menlu RI) Retno Marsudi saat memberikan keterangan pers kedatangan vaksin Covid-19 tahap sembilan di Bandara Soekarno-Hatta, Senin (26/4/2021).

Ia menuturkan, di tengah kebutuhan dunia akan vaksin semakin meningkat, dan terjadi perlambatan pengiriman vaksin di seluruh dunia.

Maka, pemerintah Indonesia bekerja lebih keras agar ketersediaan vaksin yang aman bagi rakyat Indonesia dapat tercukupi.

"Day and nite, kita terus berupaya agar program vaksinasi nasional dapat terus berjalan.

Siang dan malam, kita terus melakukan diplomasi agar kebutuhan vaksin kita tercukupi," ucap mantan dubes RI untuk Belanda ini, diberitakan Tribunnews, Senin (26/4/2021).

Baca juga: Pemerintah Jepang Percepat Vaksinasi, Minta Klinik Lakukan Vaksinasi pada Malam Hari dan Hari Libur

"Karena kegigihan ini, maka Indonesia sejauh ini merupakan negara ke-3 dengan jumlah pemberian vaksinasi terbesar di kawasan Asia, setelah RRT dan India," sambung Retno.

Pemerintah Indonesia telah menerima 67.465.600 juta vaksin covid-19 baik dari jalur multilateral dan bilateral. 

Tercatat lebih dari 11 juta orang Indonesia telah menerima suntikan dosis pertama vaksin virus corona.

Baca artikel lain terkait Virus Corona

(Tribunnews.com/Shella/Endra/Rina Ayu)
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini