Dikutip dari Tribunnews.com, Jumat (4/6/2021), Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes), Dante Saksono Harbuwono memaparkan soal vaksinasi Covid-19 untuk lansia saat ini baru mencapai 16 persen.
Menurutnya, pemerintah akan terus mengejar cakupan ini hingga bisa melindungi lansia secara maksimal dari virus Covid-19.
"Kami telah memprioritaskan vaksinasi kepada lansia, tetapi kebijakan itu tidak cukup. Capaian vaksinasi lansia masih 16 persen," ujar Dante saat acara Hari Temu Lansia Nasional 2021, Kamis (3/6/2021) lalu.
Dante mengatakan, pihak pemerintah akan terus berupaya untuk dapat memberikan jaminan kepada para lansia untuk dapat terus bertahan dimasa pandemi.
"Maka kita akan kejar terus dan kita akan jamin lansia sehat terus dan bisa bertahan di kondisi pandemi," lanjutnya.
Oleh karenanya, Dante meminta dukungan semua pihak agar bisa membantu meningkatkan cakupan vaksinasi Covid-19 bagi lansia secara nasional.
Hal itu desababkan karena lansia kerap menjadi sasaran virus Covid-19 karena kondisi fisik yang mulai melemah.
Dante juga menerangkan, lansia sangat rentan terhadap penularan penyakit.
Sehingga, ditakutkan dapat menyebabkan peningkatan kematian pada lansia.
Diketahui, berdasarkan data Kemenkes, sasaran vaksinasi untuk lansia sebanyak 21.553.118 orang.
Kemudian, dari data yang dirangkum Kemenkes hingga Rabu (2/6/2021), sebanyak 3.380.366 orang lansia telah divaksinasi dosis pertama.
Sementara, 2.229.338 lansia telah melkaukan vaksinasi Covid-19 dosis kedua.
Sebagaimana diketahui, vaksinasi Covid-19 diberikan dua dosis dan penyuntikannya dilakukan sebanyak dua kali.
Hal itu dilakukan untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity terhadap penyakit yang disebabkan virus SARS-CoV-2 itu.