2. Disiplinkan Penerapan Prokes
Upaya kedua, ungkap Budi Sadikin, melakukan penanganan di sisi hulu.
Yaitu dengan terus meningkatkan kedisiplinan dalam penerapan protokol kesehatan.
“Saya imbau semua kepala daerah untuk memastikan protokol kesehatannya (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan). Itu harus diperketat dan harus juga dijelaskan dengan baik,” ujarnya.
Baca juga: Stafsus Presiden: Transportasi Menjadi Tantangan Percepatan Vaksinasi Bagi Penyandang Disabilitas
3. Perkuat 3T
Upaya ketiga ialah mengintensifkan upaya 3T, yaitu testing (pemeriksaan), tracing (pelacakan), dan treatment (penanganan).
“Lakukan testing dengan disiplin dan saya minta tolong dilaporkan secara lengkap. "
"Dengan demikian, kita bisa melakukan langkah antisipasi kalau kita temui ada yang terkena,” ujar Menkes.
Budi juga meminta masyarakat untuk tidak menolak jika dilakukan penelusuran.
“Tracing-nya jangan ditolak. Tidak usah khawatir kita tanyakan, supaya kita bisa mengurangi laju penularan. Siapa saja yang terdekat, rekan-rekan terdekat, kemudian kita tes,” ujarnya.
Baca juga: Jemput Bola, Ditreskrimsus Metro Jaya Lakukan 3T Swab Pemudik di Wilayah Kalibata
Selanjutnya, Menkes juga menekankan pentingnya pelaksanaan isolasi mandiri bagi yang terkonfirmasi positif.
“Penyakit ini 80 persen sembuh sendiri, tapi membutuhkan tempat isolasi supaya tidak menularkan, karena musuhnya adalah penularan."
"Jadi tolong secara swadaya banyak daerah-daerah yang sudah bisa melakukan tempat isolasi mandiri,” ujarnya.
4. Percepat Vaksinasi