TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Muchamad Nabil Haroen menilai, perlunya kebijakan yang tepat dalam menghadapi potensi kerumunan saat lebaran Idul Adha, mendatang.
Tentunya, dalam mengantisipasi lonjakan pengungung di tempat wisata yang bisa menimbulkan kerumunan.
"Misal, untuk kawasan wisatan dibatasi dengan booking tiket secara online, jadi orang bisa mengatur jadwal sendiri," kata Nabil Haroen saat dihubungi Tribunnews, Rabu (23/6/2021).
Selain itu, Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa Nahdlatul Ulama ini mengingatkan, agar ritual perayaan Idul Adha juga harus diatur agar ibadah tidak lantas menjadi episentrum penularan.
Maka, ia juga nenyebut bahwa edukasi publik sangat penting dalam menekan penyebaran Covid-19.
Baca juga: Covid-19 Meningkat, Legislator PDIP Ingatkan Pemerintah Tegas Larang Mudik Saat Libur Idul Adha
Nabil menambahkan, pengetatan dalam kebijakan/protokol kesehatan sangat penting, tapi harus dilihat dalam skala daerah. Karena kebutuhan tiap daerah berbeda, sekaligus juga harus rapi dalam koordinasi.
"Agar jika kebijakan diterapkan bisa benar-benar membawa manfaat, serta telah terukur resikonya," jelas Nabil.
"Cara lain untuk penanganan pandemi kita semua perlu berjuang bersama-sama, taat protokol kesehatan, jaga diri dan keluarga, seraya hindari kerumunan dan jauhi hoax kesehatan yang menyesatkan," tutupnya.