Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus aktif Covid-19 di DKI Jakarta per 2 Juli 2021 menyentuh angka 78.631 orang.
Kasus aktif adalah mereka yang masih dirawat di rumah sakit atau menjalani isolasi mandiri.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkap kasus aktif hari ini jadi yang tertinggi dalam sejarah pandemi di ibu kota.
Pasalnya pada puncak gelombang pertama di bulan Februari 2021, angka kasus aktif sebanyak 26 ribu.
Baca juga: Tertinggi saat Pandemi, Ada 270 Jenazah Dimakamkan Menggunakan Protap Covid-19 pada 29 Juni
"Ini adalah angka tertinggi di dalam sejarah pandemi di Jakarta," kata Anies dalam rapat bersama jajaran ASN dan BUMD di kanal Youtube Pemprov DKI, dikutip Sabtu (3/7/2021).
Berdasarkan data situasi pandemi Covid-19 yang dipaparkan Anies, kasus aktif hari ini meningkat sebesar 230 persen lebih besar dibanding puncak gelombang pertama awal Februari 2021 lalu.
Bahkan tren kasus aktif masih menunjukkan kenaikan dengan cepat.
"Pada saat itu angkanya 26 ribu, turun sampai akhir Mei.
Awal Juni lihat gambarnya vertikal. Artinya penambahan kasus setiap hari itu eksponensial," ujar Anies.
Atas paparan data ini, Anies menyatakan saat ini adalah kondisi yang sangat berat bagi warga DKI Jakarta menghadapi pandemi Covid-19.
"Ini kondisi yang sangat berat untuk warga DKI Jakarta," tuturnya.
Pada hari ini, juga dilaporkan terjadi penambahan nyaris 10 ribu kasus positif Covid-19.
Berdasarkan hasil tes PCR terhadap 23.835 orang, sebanyak 9.399 dinyatakan positif dan 14.436 negatif.