News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Indonesia Kedatangan 3,4 Juta Dosis Vaksin AstraZeneca dari Jalur Multilateral

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang perawat memegang botol vaksin virus corona AstraZeneca/Oxford Covid-19 di kompleks Rumah Sakit Kalayani Watthanakarun di provinsi selatan Narathiwat pada 9 Juli 2021.

Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail

TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA -- Pemerintah Indonesia kembali kedatangan vaksin Covid-19.

Pada kedatangan ke 23 kali ini sebanyak 3.476.400 dosis vaksin Astrazeneca diterima pemerintah melalui jalur multilateral.

Vaksin tiba di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten, pada Selasa malam, (13/7/2021).

"Indonesia kembali menerima 3.476.400 dosis vaksin Astrazeneca melalui jalur multilateral, Covax facility. Ini merupakan pengiriman ke 8 vaksin dari jalur Covax atau jalur multilateral," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam Konferensi pers virtual yang disiarkan Youtube Sekretariat Presiden , Selasa, (13/7/2021).

Baca juga: Pangkostrad Berangkatkan Mobil Vaksin Fast Lab Untuk Vaksinasi Covid-19 di Satuan Jajaran Kostrad

Dengan kedatangan tersebut, Indonesia kata Retno telah menerima vaksin jadi secara gratis dari jalur multilateral sebanyak 14.704.860 dosis.

Pada Senin kemarin Indonesia telah menerima 10 juta dosis vaksin Sinovac, dan siang tadi pemerintah juga menerima vaksin Sinopharm dalam bentuk bahan baku sebanyak kurang lebih 1,4 juta dosis.

Baca juga: Vaksinasi Berbayar Tetap Lanjut, Kemenkes dan Kementerian BUMN Susun Petunjuk Teknis

"Dengan kedatangan vaksin tersebut maka Indonesia telah mengamankan dan menerima 137.611.540 dosis vaksin, baik dalam bentuk bahan baku maupun vaksin jadi," katanya.

Menlu mengatakan dalam beberapa hari ke depan, pemerintah Indoensia juga akan kembali mendapatkan tambahan Vaksin melalui jalur multilateral dan bilateral.

Baca juga: Fraksi PKS Kecam Pemerintah Tidak Serius Dorong Riset Vaksin Merah Putih

Diantaranya yakni vaksin moderna dari Amerika Serikat yang sudah memasuki pengiriman kedua.

"Kemudian dosis sharing melalui jalur bilateral yaitu dari Jepang yang juga merupakan pengiriman kedua dan dari Uni Emirat Arab, dan ini juga merupakan pengiriman yang kedua," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini