TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hari ketiga Krematorium, Tegal Alur, Jakarta Barat dibuka. Petugas mendapatkan permintaan kremasi jenazah Covid-19 yang cukup tinggi.
Seperti diketahui bahwa tempat kremasi ini beroperasi dari pukul 07.00 WIB hingga 19.00 WIB.
"Hingga hari pertama, jenazah yang sudah datang dan akan dilakukan kremasi sebanyak 21 jenazah Covid-19. Rencananya hari ini kami akan melakukan kremasi sebanyak 8 jenazah," ujar Andreas Sofiandi selaku ketua umum perkumpulan sosial himpunan bersatu teguh peduli, Sumbar Riau, Senin (26/7/2021).
"Krematorium, Tegal Alur kalau tetap menerima jenazah Covid-19 hingga malam hari dapat menerima sekitar 20 jenazah perhari," ucap Andreas kepada Tribunnews.
Ia menjelaskan bahwa proses kremasi Di Tegal Alur harus melalui proses pendaftaran terlebih dahulu sebelum datang ke tempat kremasi.
"Untuk pihak keluarga wajib mendaftarkan terlebih dahulu kepada pihak kami, agar tidak terjadi penumpukan jenazah di Krematorium, Tegal Alur," ucapnya.
Baca juga: Ibadah Sebelum Jenazah Dikremasi, Andreas: Kedepannya Saya Akan Mengingatkan Agar Lebih Teratur
Untuk pihak keluarga yang akan melakukan kremasi dapat mempersiapkan surat-surat seperti : surat keterangan kematiaan dari rumah sakit atau kelurahan, fotocopy kartu tanda penduduk (KTP), fotocopy KTP penanggungjawab, serta fotocopy kartu keluarga (KK).
Melalui pantauan tribunnews, hingga menjelang sore hari pihak keluarga masih banyak berdatangan untuk mengantarkan jenazah yang akan dilakukan proses kremasi.
"Kami berharap dengan adanya tempat kremasi ini, dapat membantu masyarakat yang kesulitan mendapatkan tempat kremasi khususnya di DKI Jakarta," ujarnya.