Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Sosial memulai pengemasan paket berisi masker dan vitamin bagi masyarakat kurang mampu di 514 kabupaten dan kota di tanah air.
Kemensos bakal bermitra dengan Karang Taruna sebagai penyalur bantuan ini.
“Tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah dalam penanganan pandemi Covid-19, melainkan perlu melibatkan pilar-pilar sosial seperti Karang Taruna dan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) yang memiliki jaringan hingga tingkat RT dan RW,” kata Menteri Sosial Tri Rismaharini melalui keterangan tertulis, Selasa (3/8/2021).
Baca juga: Cek Daftar Penerima BST Rp 600 Ribu, PKH dan Bantuan Beras 10 Kg Melalui cekbansos.kemensos.go.id
Risma mengingatkan bahwa Indonesia memiliki kekuatan kendati bangsa yang majemuk berbeda agama, suku, bahasa dan adat istiadat.
Dari setiap paket yang dikemas dalam goodie bag itu berisi sebanyak 7 lembar masker dan vitamin.
Juga, saat proses pengemasan menerapkan protokol kesehatan, seperti memakai masker dan sarung tangan serta menjaga jarak sehingga terjamin higienis.
Baca juga: Mensos: Pendamping Penerima Bansos Digaji, Tak Ada Alasan untuk Memotong
"Sinergi dengan berbagai elemen masyarakat penting mempercepat penanganan pandemi," kata Risma.
Hari ini, sebanyak 15 personel Karang Taruna dari Kecamatan Senen Jakarta Pusat dan 15 PSM Jakarta Utara mulai melakukan pengepakan paket yang berisi masker dan vitamin di Gedung Aneka Bhakti (GAB), di Kompleks Kementerian Sosial.
Baca juga: Cek Penerima Bansos Tunai Rp 300 Ribu dan Beras 10 Kg via Online, Ini Cara Cairkan BST di Kantor Pos
“Setiap karang taruna di 514 kabupaten dan kota akan menerima sebanyak 1000 paket lalu dibagi per kecamatan untuk selanjutnya didistribusikan kepada masyarakat tidak mampu sebagai bagian dari upaya penanganan pandemi Covid-19,” kata Plt Sekretaris Dirjen Pemberdayaan Sosial Laoude Taufik Nuryadin.
Pendistribusian paket masker dan vitamin oleh Karang Taruna, juga sebagai respon dari beberapa kunjungan Mensos ke berbagai daerah.