TRIBUNNEWS.COM - Berikut update vaksinasi Covid-19 di Indonesia hingga Jumat (17/9/2021) pukul 18.00 WIB.
Dikutip dari vaksin.kemkes.go.id, 77.889.679 orang telah menerima vaksin Covid-19 dosis pertama.
Jumlah ini mencapai 37,40 persen dari target vaksin yang ditetapkan pemerintah.
Sedangkan dosis kedua sudah diterima oleh sebanyak 44.332.619 orang atau 21,29 persen.
Diketahui pemerintah menargetkan penerima vaksin sebanyak 208.265.720 orang.
Baca juga: WHO Tunda Proses Persetujuan Vaksin Sputnik V, Karena Masalah Manufaktur
Tenaga Kesehatan
Sementara itu sebanyak 1.961.649 nakes sudah mendapat vaksin dosis pertama.
Dosis kedua sudah diterima 1.800.033 nakes.
Sedangkan vaksinasi dosis ketiga khusus nakes sudah diterima oleh 843.987 orang.
Lansia
Untuk kategori lanjut usia (lansia), pemerintah menargetkan vaksinasi kepada 21.553.118 orang.
Sementara itu untuk lansia, sebanyak 5.852.388 orang sudah mendapat vaksin dosis pertama.
Sedangkan dosis kedua baru diterima oleh 4.115.113 lansia atau sekira dari 19,09 persen dari target yang ditetapkan untuk lansia.
Baca juga: Capaian Vaksinasi Rendah, Pemda Diminta Susun Strategi Jangkau Lansia
Usia Pelajar
Adapun untuk kelompok usia 12-17 tahun, pemerintah menargetkan vaksin pada 26.705.490 orang.
Vaksinasi dosis pertama sudah diterima oleh 3.240.924 orang (12,14 persen).
Sedangkan dosis kedua diterima oleh 2.245.557 orang (8,41 persen).
Vaksin Pfizer Datang Lagi
Sementara itu Indonesia kembali kedatangan vaksin Covid-19 pada Jumat, (17/9/2021).
Kali ini Indonesia terima dukungan Vaksin Pfizer dari AS.
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, pada Kamis kemarin Indonesia juga menerima vaksin AstraZeneca dari Prancis melalui mekanisme berbagi dosis atau dose sharing.
“Atas nama pemerintah Indonesia dan rakyat Indonesia saya ingin mengucapkan terima kasih dan apresiasi tinggi kepada Amerika Serikat dan Prancis. Terima kasih atas persahabatan dan solidaritasnya,” ujar Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno Marsudi dalam keterangan pers, Jumat (17/9/2021).
Baca juga: Sebaran Kasus Corona 17 September 2021: Jatim Tertinggi 427 Kasus, DKI Jakarta Urutan ke-7
Retno juga menggaris bawahi pentingnya ketibaan vaksin dose-sharing dari kedua negara sahabat tersebut dalam upaya penanganan pandemi global.
“Terus berdatangannya vaksin dari jalur dose-sharing ini membuktikan bahwa upaya diplomasi vaksin Indonesia untuk menggalang solidaritas global memberikan manfaat yang nyata bagi rakyat,” ujarnya.
Secara rinci, Menlu RI menjelaskan bahwa sejak kemarin, Kamis (16/09/2021), Indonesia telah menerima dukungan dose-sharing vaksin Pfizer dari Pemerintah AS sebanyak 2.632.500 dosis melalui jalur COVAX Facility.
“Dikirim dalam dua tahap, yaitu pada tanggal 16 September sejumlah 877.500 dan pada hari ini 17 September 1.755.000 dosis,” katanya.
Pengiriman ini merupakan bagian dari 4.644.900 dosis tambahan dukungan dari AS melalui mekanisme dose-sharing.
Selanjutnya, pengiriman tahap ketiga sebesar 1.140.750 dosis direncanakan akan tiba pada tanggal 19 September.
Sedangkan tahap keempat sebesar 871.650 direncanakan akan tiba pada tanggal 23 September mendatang.
(Tribunnews.com/Gilang Putranto/Taufik Ismail)