Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat mengatakan, upaya testing dan tracing serta pemahaman masyarakat terhadap risiko bertambahnya kasus positif Covid-19 harus terus ditingkatkan.
Hal tersebut seiring dengan meningkatnya mobilitas masyarakat saat ini.
"Para pelaksana kegiatan di area publik dan masyarakat wajib memahami betul apa yang harus dilakukan dalam menyikapi kasus positif Covid-19 yang berpotensi muncul di wilayahnya akibat meningkatnya mobilitas warga saat ini," kata Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Kamis (30/9/2021).
Peningkatan mobilitas masyarakat, menurut Lestari, harus dijawab dengan ketaatan masyarakat dan para pemangku kepentingan terhadap setiap persyaratan yang ditetapkan dengan mengedepankan keamanan dan keselamatan masyarakat dalam setiap pelaksanaan kegiatan di area publik.
Baca juga: Inisiasi Prananda, PDIP Serahkan Tali Asih untuk 201 Keluarga Kader yang Wafat Akibat Covid-19
Kebijakan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) untuk tingkat PAUD dan sekolah dasar misalnya, menurut Rerie, sapaan akrab Lestari, terlalu berisiko terhadap peserta didik, yang sebagian besar belum mendapat vaksin Covid-19.
Rerie, yang juga anggota Komisi X DPR RI itu menilai untuk mengendalikan risiko yang berpotensi muncul pada pelaksanaan PTM itu, para penyelenggara pendidikan harus melakukan persiapan sebaik-baiknya.
Baca juga: Kata Satgas Covid-19 Terkait Kabar Pemerintah Izinkan Konser Musik Digelar
Kepatuhan para penyelenggara terhadap sejumlah persyaratan yang telah ditentukan untuk kegiatan tersebut, merupakan langkah awal yang wajib dilaksanakan.
Selain itu, anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu mengatakan, pengawasan yang konsisten terhadap pelaksanaan kegiatan menjadi sebuah keharusan sebagai dasar untuk mengevaluasi kegiatan tersebut.
Semakin tinggi tingkat mobilitas masyarakat, menurut Rerie, membutuhkan pengawasan terhadap pelaksanaan sejumlah persyaratan yang lebih ketat.
Baca juga: Pakar Mengingatkan Vaksinasi Efektif Melindungi Anda dari Sakit yang Parah Jika Tertular COVID-19
Di sisi masyarakat, tambahnya, juga harus semakin disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan (Prokes) seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun, dalam keseharian.
Para pemangku kepentingan, tegas Rerie, harus terus meningkatkan pelaksanaan testing dan tracing agar mampu memberi gambaran penyebaran virus untuk kemudian dapat mengendalikan penyebaran virus korona lebih baik lagi.
"Pelaksanaan manajemen risiko untuk mengantisipasi dampak peningkatan mobilitas masyarakat di masa pandemi ini, memerlukan dukungan semua elemen bangsa untuk dapat melangkah bersama mencegah dan mengatasi dampak dari berbagai aktivitas tersebut," ujar Ririe.
Karena setiap peningkatan mobilitas masyarakat, tegasnya, selalu saja menghadirkan tantangan baru dalam upaya pengendalian Covid-19 di tanah air.