News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

BREAKING NEWS Update Corona Indonesia 23 Oktober 2021: Ada 802 Kasus Positif Baru, Meninggal 23 Jiwa

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi update Covid-19 - Berikut perkembangan laju kasus Covid-19 atau virus corona di Indonesia hari ini, Sabtu (23/10/2021).

TRIBUNNEWS.COM - Berikut perkembangan laju kasus Covid-19 atau virus corona di Indonesia hari ini, Sabtu (23/10/2021).

Dikutip dari data situs Covid19.go.id, tambahan kasus positif Covid-19 pada hari ini mengalami kenaikan.

Hari ini, Sabtu (23/10/2021), jumlah pasien positif ada 802 tambahan kasus.

Jumlah tersebut meningkat dibanding kemarin Jumat (22/10/2021) yang berjumlah 760 pasien.

Jika dihitung secara keseluruhan, total kasus Covid-19 di Indonesia sampai sekarang mencapai 4.239.396 kasus.

Baca juga: 112 Juta Warga Indonesia Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 Dosis Pertama

Baca juga: Update Covid-19 Global Sabtu 23 Oktober 2021: Kasus Aktif Thailand Tertinggi ke-17, Indonesia ke-81

Kabar baiknya, jumlah kasus sembuh dari Covid-19 pada hari ini bertambah 1.066 orang.

Walaupun jumlah tersebut lebih menurun dibanding kemarin, yakni 1.231 orang.

Hingga saat ini, total kasus Covid-19 yang sembuh berjumlah menjadi 4.081.417 orang.

Sementara itu, kasus Covid-19 berujung kematian juga alami penurunan.

Untuk jumlah pasien yang meninggal akibat Covid-19 pada hari ini mencapai 23 jiwa.

Angka kematian ini menurun dibanding hari sebelumnya, yakni 33 jiwa meninggal.

Maka, tambahan angka itu membuat total kasus kematian Covid-19 sudah mencapai 143.176 orang.

Pencegahan Covid-19 pada Level Individu dan Masyarakat

Dilansir kemkes.go.id  berikut cara pencegahan Covid-19 pada level individu dan masyarakat:

A. Pencegahan Level Individu

Terdapat beberapa prinsip yang perlu diikuti untuk membantu mencegah COVID-19, yaitu menjaga kebersihan diri/personal dan rumah dengan cara:

a. Mencuci tangan lebih sering menggunakan sabun dan air setidaknya 20 detik atau pembersih tangan berbasis alkohol (hand sanitizer), serta mandi atau mencuci muka jika memungkinkan, sesampainya rumah atau di tempat bekerja, setelah membersihkan kotoran hidung, batuk atau bersin dan ketika makan atau mengantarkan makanan.

b. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut menggunakan tangan yang belum dicuci.

c. Jangan berjabat tangan.

d. Hindari interaksi fisik dekat dengan orang yang memiliki gejala sakit.

e. Tutupi mulut saat batuk dan bersin menggunakan lengan atas bagian dalam atau memakai tisu lalu langsung buang tisu ke tempat sampah dan segera cuci tangan.

f. Segera mengganti baju/mandi sesampainya di rumah setelah bepergian.

g. Bersihkan dan berikan disinfektan secara berkala pada benda-benda yang sering disentuh dan pada permukaan rumah dan perabot (meja, kursi, dan lain-lain), gagang pintu, dan lain-lain.

Warga tengah mencuci tangan menggunakan wastafel publik di Kawasan Sea World, Ancol, Jakarta Utara, Minggu (3/1/2020). (WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA)

B. Pencegahan Level Masyarakat

a. Dilarang berdekatan atau kontak fisik dengan orang mengatur jarak minimal 1 meter, tidak bersalaman, tidak berpelukan dan berciuman.

b. Hindari penggunaan transportasi publik (seperti kereta, bus, dan angkot) yang tidak perlu, sebisa mungkin hindari jam sibuk ketika berpergian.

c. Bekerja dari rumah (Work From Home), jika memungkinkan dan kantor memberlakukan ini.

d. Dilarang berkumpul massal di kerumunan dan fasilitas umum.

e. Hindari bepergian ke luar kota/luar negeri termasuk ke tempat-tempat wisata.

f. Hindari berkumpul teman dan keluarga, termasuk berkunjung/bersilaturahmi tatap muka dan menunda kegiatan bersama. Hubungi mereka dengan telepon, internet, dan media sosial.

g. Gunakan telepon atau layanan online untuk menghubungi dokter atau fasilitas lainnya.

h. Jika Anda sakit, dilarang mengunjungi orang tua/lanjut usia. Jika Anda tinggal satu rumah dengan mereka, maka hindari interaksi langsung dengan mereka.

i. Untuk sementara waktu, anak sebaiknya bermain sendiri di rumah.

j. Untuk sementara waktu, dapat melaksanakan ibadah di rumah.

Simak artikel lain terkait Virus Corona

(Tribunnews.com/Shella Latifa/Endra Kurniawan)
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini